KEPALA Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Kalsel, Hanifah Dwi Nirwana menyampaikan Indek Kualitas Lingkungan Hidup tahun 2021 yang mengalami peningkatan mencapai 70,90 persen.
PAPARAN ini disampaikan dalam Media Gathering dengan para wartawan media cetak, media elektronik maupun media online, di Pasanggrahan Tahura Sultan Adam, Rabu (29/12/2021) .
“Capaian ini lebih baik dibanding dari tahun sebelumnya, yang hanya di angka 68,43 persen, sebab banyak perubahan-perubahan yang telah dilakukan untuk menuju kualitas lingkungan yang lebih baik.” ujar Hanifah Dwi Nirwana.
BACA: Pemulihan Lingkungan yang Rusak Pasca Banjir Menjadi Fokus DLH Kalsel
Kedepan, Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Kalsel secara terus menerus berupaya membangun kualitas lingkungan hidup yang lebih baik. Dibantu dengan program-program dan capaian kinerja yang selalu dievaluasi dan dimonitor.
“Oleh karenanya peran teman-teman media sangat penting, agar informasi yang tersampaikan ke masyarakat dapat diterima dengan baik dan tidak terjadi kesalahpahaman dalam penerimaan informasi,” ungkapnya.
Saran dan kritik dari para wartawan sangat diperlukan, agar ke depannya penyampaian informasi dalam media sosial Dinas Lingkungan Hidup Prov Kalsel menjadi lebih baik lagi.
“Penting bagi kami masukan berupa kritikan saran dan masukan, yang nantinya kedepan jadi bahan penting untuk regulasi atau kebijakan dan program-program berikutnya, untuk membangun lingkungan hidup yang lebih baik lagi,” ucap Hanifah.
BACA JUGA: Praktik Tambang Ilegal Diduga Cemari Sungai Mangkauk, DLH Kalsel Terjun Ambil Sampel Air
Diapun menyebut, program prioritas Dinas Lingkungan Hidup Kalsel pada tahun 2022 adalah menurunkan tingkat pencemaran Sub DAS Martapura, dengan indikator utama perbaikan kualitas air dan peningkatan Indeks Kualitas Air (IKA).
“Beranjak dari itu, DLH Provinsi Kalsel merancang salah satu solusi yang disebut dengan program Sungai Martapura Bungas serta nantinya juga ada penanaman secara masif yang akan dilakukan oleh Dinas Lingkungan Hidup dan disupport oleh Dinas Kehutanan,” pungkasnya.
Dalam kesempatan tersebut, turut hadir sebagai narasumber dari Dinas Kominfo Provinsi Kalsel Erlinda Puspita Ningrum, Biro Adpim Setda Propinsi Kalsel Widi Gunawan, serta Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kalsel Zainal Helmie dan diikuti oleh para wartawan sebagai peserta.(jejakrekam)