Ketua PC PGRI Kecamatan Sampanahan Terpilih Perjuangkan Kesejahteraan Guru Honorer

2

GURU Bidang Studi IPA SMPN 2 Kecamatan Sampanahan Kabupaten Kotabaru, Sujianto terpilih sebagai Ketua Pimpinan Cabang Persatuan Guru Republik Indonesia (PC PGRI) Kecamatan Sampanahan Kabupaten Kotabaru.

TERPILIH secara voting melalui konferensi cabang (konfercab), diselenggarakan di Aula Kecamatan Sampanahan , beberapa hari yang lalu, Sabtu (11/12/2021).

Dari total suara sebanyak 148 , Sujianto berhasil meraup sebanyak 86 suara, sehingga dia berhak memimpin PGRI Kecamatan Sampanahan untuk masa bakti tahun 2021-2026 menggantikan posisi Majedi yang telah berakhir masa jabatan. Usai terpilih, Sujianto dilantik langsung Ketua PGRI Kabupaten Kotabaru, Bunyani.

BACA: Paman Birin Diganjar Penghargaan Kepala Daerah Peduli Peningkatan Mutu Pendidikan

Pelantikan Sujianto yang dilakuan bersamaan dengan pengurus baru PC PGRI Kecamatan Sampanahan, yakni Wakil Ketua Hilmi, Sekretaris Sukadi, Wakil Sekretaris Hadianoor, serta Bendahara Sumisteri Trisnawati dan Lisnwati yang disaksikan Musayawah Pimpinanan Kecamatan Sampanahan.

“Sebagai visi kedepan dalam memimpin PC PGRI Kecamatan Sampanahan, organisasi sudah jelas banyak yang memberikan masukan ke saya, ujar Sujianto dengan Jejakrekam.com Rabu (15/12/2021).

“Misalkan dari guru-guru yang honor, dimana bagi guru honor SD dan SMP, terutama guru honor TK saat ini gajinya sangat kecil. Sebab gajinya diambil dari TK tempat dia mengajar,” ungkapnya.

“Memang ada tambahan dari desa, itupun kadang dapat dan kadang tidak,” sambungnya.

Upaya yang akan dilakukan adalah membangun koordinasi dengan Muspicam Sampanahan, untuk mencari tambahan dari pihak ketiga, khususnya dengan perusahan-perusahaan yang ada di Kecamatan Sampanahan.

“Tetangga kita Kabupaten Tanah Bumbu sudah melakukan hal itu, dan mereka berhasil. Sehingga penghasilan guru honor TK lumayan tinggi,” bebernya.

BACA JUGA: Tahun Baru Islam, Guru SMA Garuda Kotabaru Bagikan 700 Bendera

“Begitu juga untuk guru honor daerah, di tempat kita masih rendah di banding kabupaten tetangga. Mereka mencapai Rp 1,5 juta perbulan, sedangkan kita Kabupaten Kotabaru masih Rp 750.000 perbulan. Ini yang kita perjuangkan dan kemarin sudah kita musyawarahkan dengan teman-teman,” ujarnya.

Dia pun merinci, di Kecamatan Sampanahan jumlah Guru Honor sekolah sebanyak kurang lebih seratus orang sedangkan Guru Honor Daerah sekitar 60 orang.

Sementara Ketua PGRI Kotabaru Bunyani setelah melantik, berpesan kepada pengurus yang baru dilantik untuk melaksanakan tugas sebaik mungkin. Kehadiran PGRI di tengah masyarakat, guna mewujudkan tujuan nasional dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.

“Tujuan PGRI mewujudkan cita-cita proklamasi NKRI. PGRI sebagai organisasi guru, berperan aktif mencapai tujuan nasional dalam mencerdaskan bangsa, dan membentuk manusia Indonesia seutuhnya,” imbuhnya.(jejakrekam)

Penulis Asyikin
Editor Ahmad Riyadi
2 Komentar
  1. Aby imuf berkata

    Alhamdulillah, semoga kedepanya para guru dan khususnya tenaga honor bisa lebih sjahteea

  2. Aby imuf berkata

    Alhamdulillah, semoga kedepanya guru, khususnya tenaga honor lebih sejahtra..aamiin

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.