Foto: Syarbani
DALAM rangka pembangunan zona integritas menuju WBK dan WBBM Pegawai ATR/BPN Barito Utara dibina wawasan kebangsaan oleh Kodim 1013/Muara Teweh, Kamis (2/12/2021).
DIWAKILI Danramil Teweh Tengah, Lettu Inf M Guntur di aula kantor Badan Pertanahan Barito Utara mengatakan, wawasan kebangsaan ini bisa memberikan satu motivasi dan inovasi bagi ASN dalam bekerja demi kemajuan kita bersama.
“Bekerja sesuai profesi ilmu adalah bagian dari penerapan wawasan kebangsaan,” kata Guntur dalam materinya saat memberikan arahan didepan puluhan pegawai ATR /BPN Barito Utara.
Birokrasi dan pungli yang banyak terjadi di beberapa daerah terhadap usaha kepemilikan tanah mendapat perhatian khusus pada kegiatan ini.
BACA: Pasiter Kodim 1013/Mtw Beri Wawasan Kebangsaan Kepada Penyuluh Agama
“Sangat penting sosialisasi lebih gencar lagi agar masyarakat paham program pendaftaran tanah sistematis lengkap (PTSL) bisa berjalan dengan lancar,” tambahnya lagi.
Kepala ATR/BPN Radianoor Sudiawan S ST didampingi Kasi Pembangunan Zona integritas Candra Satriana Putra menerangkan, kegiatan pembinaan wawasan kebangsaan ini bertujuan agar semua ASN yang ada bisa memahami apa itu wawasan kebangsaan.
Pihaknya berharap agar semua ASN dalam keseharian kedepan bisa menanamkan hasil pembinaan hari ini karena erat hubungannya dengan pembangunan integritas.
Disiplin, pengabdian yang tulus kepada masyarakat dalam memberikan pelayanan adalah tujuan dari pembinaan wawasan kebangsaan, sehingga pembangunan zona integritas menuju wilayah bebas korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).
Menurutnya, Masyarakat telah disertakan dalam pengolahan dan pengumpulan data tanah sehingga seharusnya tidak ada lagi alasan kalau tidak tahu adanya kegiatan PTSL.
Program PTSL partisipasi masyarakat bertujuan agar semua masyarakat tidak ada lagi tumpang tindih tanah yang selama ini sering terjadi,” pungkasnya.(jejakrekam)