Novri Ompusungu Akan Perjuangkan Tambahan Kuota BBM untuk Kalsel

0

ANGGOTA Komisi VII DPR RI, Novri Ompusungu, berjanji akan memperjuangkan tuntutan masyarakat Kalimantan Selatan (Kalsel) terkait penambahan kouta Bahan Bakar Minyak (BBM).

TERLEBIH, surat permohonan penambahan Kouta BBM sudah disampaikan pihak DPRD Kalsel ke BPH Migas.

Hal itu dikatakan Novri Ompusungu, disela kunjungannya ke kantor DPC PDI-P Banjarmasin, Sabtu (27/11/2021).

BACA : Dilantik Muhaimin Iskandar, Aida Muslimah Dan Novri Ompusungu Resmi Anggota DPR RI Wakili Kalsel

Soal penambahan qouta BBM di Kalsel, lanjut anggota DPR dari fraksi PDI-P yang baru dilantik November tadi, sangat menjadi perhatian dirinya. Sehingga aspirasi masyarakat Kalsel ini akan dia perjuangkan di pusat.

“Saya sudah minta tolong ke Sekretariat DPD PDI-P Kalsel, Bang Dhin, dan sudah dibawa menemui Pertamina dan sudah direspon oleh mereka, nanti akan saya tindaklanjuti dan saya perjuangkan ke pusat khususnya dari komisi saya komisi 7,” kata dia.

Sekretaris DPD PDI-P Kalsel, Muhammad Syaripuddin, menambahkan, terkait usulan penambahan memang sudah di sampaikan DPRD ke BPH Migas, pasca tuntutan organda beluma lama tadi.

BACA JUGA : Antre Solar Hingga 5 Hari, Sopir Truk Gelar Unjuk Rasa Di Trisakti

Terkait kunjungan Novri Ompusungu ke kantor DPC PDI-P Banjarmasin, lanjut politis muda yang akrab disapa Bang Dhin ini, merupakan silaturrahmi sekaligus konsolidasi partai.  Karena pihaknya berkomitmen untuk terus melakukan kerja-kerja partai.

“Bagaimanapun juga PDI-P harus hadir di masyarakat Banjarmasin dan Kalsel,” kata Wakil Ketua DPRD Kalsel ini.

Sebelumnya Pemprov Kalsel mengusulkan kuota BBM jenis solar tahun 2021 sebanyak 530 Kilo Liter (KL). Namun BPH migas hanya memberikan kuota 275 KL.

Saat ini Kalimantan Selatan mendapatkan kuota solar sebanyak 254 KL. Nominal ini lebih sedikit dari Provinsi Kalimantan Barat yang jumlah penduduknya 1 juta lebih banyak daripada Kalimantan Selatan yakni dengan kota 392 KL.

Adapun keluhan kurangnya Kouta BBM di Kalsel juga dikeluhkan Organda Kalsel dan AKSI dengan melakukan unjuk rasa di beberapa titik di Banjarmasin. Kemudian dilakukan pertemuan dengan DPRD Kalsel dan disepakati akan melakukan penyerahan rekomendasi penambahan Kouta BBM ke BPH Migas.

DPRD Kalsel bersama dengan perwakilan pendemo dari Aspirasi Komunikasi Sopir Indonesia (AKSI) kemudian menyerahkan rekomendasi tersebut ke BPH Migas di awal November lalu.(jejakrekam)

Penulis Ipik G
Editor Fahriza

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.