Tersisa 15 Persen, Walikota Ibnu Sina Pasang Target 80 Persen Warga Banjarmasin Sudah Divaksin

0

TARGET mencapai herd immunity (kekebalan komunal) di Banjarmasin terus digenjot Pemkot Banjarmasin. Saat ini, angka vaksinasi baru 65 persen dari total penduduk Banjarmasin.

DEMI memenuhi standar dari Word Health Organization (WHO) atau Organisasi Kesehatan Dunia bahwa vaksinasi harus menyentuh 80 persen total penduduk sebuah wilayah, Walikota Banjarmasin Ibnu Sina pun meminta tiada hari tanpa vaksinasi.

“Demi menuju herd immunity Kota Banjarmasin, angka vaksinasi di kota sudah di angka 65 persen, berarti masih tersisa 15 persen sesuai standar WHO 80 persen, itu harus kita capai,” ucap Walikota Ibnu Sina memimpin peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-57 di Panggung Balai Kota, Jalan RE Martadinata Banjarmasin, Jumat (12/11/2021).

Secara khusus, Ibnu Sina pun mengapresiasi kerja keras para vaksinator, kepala puskesmas serta instansi pelayanan kesehatan dalam mewujudkan capaian vaksinasi 80 persen.

“Mereka bekerja siang malam, tidak ada kata kenal libur, di akhir pekan pun tetap melayani vaksinasi bagi warga Banjarmasin,” kata mantan anggota DPRD Kalsel ini.

BACA : Banjarmasin Kejar Target Herd Immunity di November, Ini Catatan dari IDI Kalsel

Dalam menghadapi pandemi Covid-19 yang sudah berlangsung hampir dua tahun, Ibnu Sina pun memuji dedikasi para tenaga kesehatan (nakes) yang berada di garda terdepan dalam penuntasan pandemi.

Bagi nakes yang gugur, Ibnu menyerahkan penghargaan Anugerah Mitra Bakti Husada. Di mata mantan Ketua DPW PKS Kalsel ini, para nakes yang gugur saat bertugas di tengah pandemi Covid-19 merupakan pahlawan kesehatan.

“Mereka sudah mempersembahkan jiwa raga untuk kemanusiaan,” kata Ibnu.

Walikota Ibnu Sina didampingi Kadinkes Banjarmasin, Machli Riyadi menyerahkan santunan kepada ahli waris nakes yang gugur. (Foto Dokpim Banjarmasin)

Ia mengajak seluruh elemen kota untuk berkolaborasi dengan landasan moral dan profesionalisme dalam menghadapi pandemi Covid-19 yang sudah berumur hampir dua tahun ini.

“Masyarakat pun harus patuh untuk menerapkan protokol kesehatan (prokes) setiap kegiatannya,” kata Ibnu.

BACA : Menyasar Lansia, Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin Percepat Herd Immunity

Dia juga mendorong agar semua fasilitas kesehatan yang ada di Banjarmasin meningkatkan kapasitas 3T; testing, tracing dan treatment dalam menyelesaikan pandemi Covid-19. Termasuk, menggenjot capaian vaksinasi.

“Alhamdulillah, sekarang Banjarmasin berada di pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 2. Mudah-mudah bisa turun lagi ke level 1,” cetus Ibnu.

Sesuai tema HKN ke-57, Sehat Negeriku, Tumbuh Indonesiaku ditegaskan Ibnu Sina bisa menjadi  penyemangat bagi pelaku pembangunan, terkhussu para pegiat sektor kesehatan dan masyarakat umum untuk bangkit dari kondisi pandemi Covid-19.

BACA JUGA : Banjarmasin Target Herd Immunity Covid-19 Paling Lambat 10 November Nanti

Selain meresmikan ambulans sungai serta penganugerahan Mitra Bhaksi Husada,  Walikota Ibnu Sina juga menyerahkan santunan kepada ahli waris nakes yang gugur akibat terinfeksi Covid-19.

Dalam kesempatan itu, Walikota Ibnu juga menyerahkan penghargaan bagi pemenang Lomba Kelompok Asman Toga Tingkat Kota Banjarmasin, Penghargaan Puskesmas Berkinerja dan Berprestasi.

BACA JUGA : Kalah dengan Palangka Raya, Vaksinasi Covid-19 Banjarmasin Terendah Dibanding 9 Kota di Kalimantan

Kemudian, Penghargaan Tenaga Kesehatan Berprestasi, Penghargaan Puskesmas dengan Cakupan Vaksinasi Tertinggi, Penghargaan Lomba Posyandu Tingkat Kota Banjarmasin, dan Penghargaan untuk Pemenang Lomba dalam peringatan HKN 2021.(jejakrekam)

Penulis Rahim Arza
Editor Didi G Sanusi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.