Pernah Jadi Penyintas, Warga Sungai Tabuk Antusias Bantu Korban Banjir Katingan

0

SEMANGAT filantropi warga Sungai Tabuk, Kabupaten Banjar terbilang tinggi. Derita warga yang terdampak banjir di Kabupaten Katingan, Kalimantan Tengah, menggugah mereka untuk membantu sesama.

TERBUKTI, hingga kini, bantuan berupa pakaian layak pakai, beras, uang tunai dan lainnya mulai terkumpul di kantor Kecamatan Sungai Tabuk. Ternyata, empati warga Sungai Tabuk yang pernah merasakan dampak banjir menjadi salah satu pemicunya.

Camat Sungai Tabuk, Ahmad Rabani mengaku gembira dengan semangat warganya untuk membantu korban banjir di Kabupaten Katingan. Terbukti, bantuan terus berdatangan, hingga karung-karung berisi beras, pakaian layak pakai dan lainnya terkumpul di Aula Kecamatan Sungai Tabuk.

“Bantuan itu berasal dari beberapa desa yang ada di Sungai Tabuk. Saya juga terkejut dan tidak mengira  antusias warga sangat besar untuk membantu para korban banjir di Katingan ini,” beber Ahmad Rabani.

Menurut dia, bantuan tak hanya berbentuk sembako, namun juga uang tunai yang akan segera disalurkan ke Kabupaten Katingan.

“Dalam waktu dua hari ke depan, bantuan ini akan kami segera salurkan baik berupa beras, sayur dan kebutuhan pokok lainnya. Bahkan, sudah ada yang dikirim pada dua hari yang lalu dari Desa Abumbun Jaya diangkut satu truk,” beber Rabani.

BACA : Paman Birin Perintahkan BPBD Bantu Korban Banjir Katingan

Ia memprediksi bantuan dari warga Sungai Tabuk ini akan sampai ke Kabupaten Katingan dalam tempo dua hari ke depan.

Warga Desa Abumbun Jaya, Mustini mengaku sangat merasakan derita yang dirasakan warga Katingan, karena banjir yang dialami cukup lama.

“Kami tahu betul bagaimana menjadi penyintas banjir. Beberapa waktu, warga Sungai Tabuk juga mendapat bantuan dari berbagai pihak. Ini tanda kami peduli dan ingin membalas bantuan. Semoga ini bisa meringankan mereka,” ucap Murtini.

Ia menceritakan saat banjir melanda Sungai Tabuk pada awal Januari 2021, banyak warga terpaksa menjadi pengungsi.

“Nanti, ketika berada di pengunghsian itu, bantuan banyak berdatangan. Inilah pentingnya kita saling membantu,” kata Murtini.

BACA JUGA : Banjir Parah Landa Katingan Diduga Akibat Pembalakan Liar

Berdasar data BPBD Provinsi Kalimantan Tengah, banjir yang melanda Kabupaten Katingan disebabkan tingginya intensitas di wilayah hulu Kecamatan Katingan Tengah dan luapan DAS sungai Samba dan Sungai Katingan. Banjir ini pun melanda 13 kecamatan terdampak.

Status tanggap darurat banjir pun ditetapkan Pemkab Katingan sejak 24 Agustus hingga 23 September 2021.  Wilayah terdampak banjir adalah Kecamatan Bukit Raya, Kecamatan Katingan Hulu, Kecamatan Petak Malai, Kecamatan Marikit, Kecamatan Sanaman Mantikei, Kecamatan Katingan Tengah, Kecamatan Pulau Malan, Kecamatan Tewang Sangalang Garing, Kecamatan Katingan Hilir, Kecamatan Tasik Payawan, Kecamatan Kamipang, Kecamatan Katingan Kuala, dan Kecamatan Mendawai.(jejakrekam)

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.