Helat Festival Sahang 2021, Walikota Ibnu Sina Tegaskan Banjarmasin Masuk Jalur Rempah Nusantara

0

NASI astakona yang menjadi warisan budaya Banjar sejak era Kesultanan Banjar dibagikan Walikota Banjarmasin Ibnu Sina menandai dibukanya Festival Sahang 2021 bertempat di halaman Swiss-Belhotel Borneo Banjarmasin, Sabtu (11/9/2021).

JAMUAN istimewa dalam menyambut tamu kehormatan ini dibagikan Walikota Ibnu Sina kepada para undangan, sekaligus membuka even gelaran Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Banjarmasin.

Didampingi Wakil Walikota Arifin Noor, Kepala Dinas Pariwisata ProvinsiKalsel Muhammad Syarifuddin dan sejumlah pejabat teras Balai Kota, serta Kepala Balai Bahasa Provinsi Kalsel, Muhammad Lutfi, Festival Sahang 2021 digelar secara hybrid, gabungan online (daring) dan luring di lokasi.

Walikota Ibnu Sina menegaskan Festival Sahang 2021 menegaskan jika Banjarmasin merupakan jalur rempah yang masuk warisan dunia. Dengan banyaknya pelabuhan di Banjarmasin di era itu, jalur rempah nusantara pun menghampiri ibukota Kalimantan Selatan.

“Jalur rempah ini bisa menjadi referensi guna memperkaya rencana Indonesia yang mengajukan jalur rempah nusantara sebagai jalur rempah warisan dunia ke Unesco,” beber Ibnu Sina.

BACA : Dihelat Akhir Pekan, Festival Sahang Banjarmasin Diramaikan Pemutaran Film dan Diskusi Buku

Mantan anggota DPRD Kalsel ini menegaskan berkaca dari even perdana ini, maka Festival Sahang ini akan diplot menjadi agenda tahunan, terutama jelang peringatan Hari Jadi Kota Banjarmasin.

“Banjarmasin sudah diakui sebagai jalur rempah nusantara. Ini karena, Banjarmasin dikenal sebagai salah satu penghasil lada berkualitas yang terkenal di abad ke-17,” beber Ibnu Sina.

Dengan restu dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Banjarmasin pun bisa menghelat Festival Sahang 2021 yang menjadi jalur rempah nusantara.

“Di Hari Jadi Banjarmasin ke 495 tahun menegaskan kembali jika kota ini merupakan salah satu dari 60 kota di Indonesia yang tergabung dalam jejaring Kota Pusaka Indonesia,” cetusnya.

Ibnu Sina bertekad agar jalur rempah benar-benar mendapat atensi khusus dari pemerintah, sehingga bisa menjadi warisan kota, warisan daerah dan warisan budaya harus dilestarikan.(jejakrekam)

Penulis Rahm Arza
Editor Didi G Sanusi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.