POGI Sebut Vaksinasi Bagi Ibu Hamil Aman

0

GUBERNUR Kalimantan Selatan Sahbirin Noor membuka penyelenggaraan vaksinasi Covid-19 bagi ibu hamil di Mahligai Pancasila, Banjarmasin (8/9/2021).

SEBANYAK 50 orang perwakilan ibu hamil mendapat suntikan dosis vaksin pertama, dengan jenis Sinovac.

Berdasarkan surat edaran Kemenkes, jenis vaksin yang digunakan untuk ibu hamil antara lain Pfizer, Moderna, dan Sinovac.

Dijelaskan oleh Ketua Pelaksana, dr Bambang Abimanyu, dari Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI) Kalsel, kajian terbaru menunjukkan bahwa vaksin aman disuntikkan kepada ibu hamil.

BACA: Paman Birin Tinjau Vaksinasi Merdeka di Ponpes Al Istiqamah

Kajian tersebut ditindaklanjuti pemerintah dengan terbitnya surat keputusan vaksin bagi ibu hamil pada Agustus 2021.

“Kami menargetkan vaksinasi ibu hamil untuk saat ini sebanyak 500 orang,” ujar dr Bambang Abimanyu.

“Sebelumnya dicanangkan 500, tetapi karena kita harus mematuhi protokol kesehatan, peserta hari ini kita batasi. Berikutnya vaksinasi ibu hamil akan dilakukan di faskes-faskes,” jelasnya.

Adapun pembukaan vaksinasi bagi ibu hamil juga dihadiri Ketua DPRD Kalsel, Sekdaprov Kalsel Roy Rizali Anwar dan Kepala Dinas Kesehatan Kalsel HM Muslim dan perwakilan SKPD Pemko Banjarmasin serta instansi vertikal.

BACA JUGA: Polda Kalsel Siapkan 1000 Dosis dalam Gelar Vaksinasi Merdeka Serentak

Sahbirin mengatakan pentingnya vaksinasi untuk percepatan penanganan Covid-19. Bahkan, kelompok rentan seperti ibu hamil patut mendapatkan perhatian lebih.

“Apalagi tiga kabupaten kota di Kalsel kembali perpanjangan PPKM, sehingga percepatan ini harus sangat gencar kita lakukan,” ujarnya.

Paman Birin, sapaan akrabnya, mengingatkan, “setelah vaksin, bukan berarti melanggar protokol kesehatan. Tetap kita harus disiplin 5M.”

Dalam kesempatan ini, Paman Birin juga menyerahkan bingkisan kebutuhan ibu hamil secara simbolis.

Usai resmi membuka kegiatan, Paman Birin didampingi Roy Rizali Anwar meninjau pelaksanaan vaksinasi.(jejakrekam)

Penulis Asyikin
Editor Ahmad Riyadi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.