PROGRAM pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Level 3 yang berlaku di Kabupaten Tabalong turut berimbas pada kegiatan pembelajaran tatap muka (PTM). Aktivitas belajar yang mulanya sudah bisa dilakukan secara langsung kini kembali ke sistem daring.
KEPALA Dinas Pendidikan Tabalong, Mahdi Noor mengatakan, PTM dihentikan sementara dari tanggal 26 Juli hingga 8 Agustus 2021 mendatang.
Pemberitahuan pemberhentian PTM ini disampaikan oleh Dinas Pendidikan Tabalong melalui Surat Edaran nomor B-303/DIK/UM-KEPEG/421/07/2021 yang ditandatangani oleh Kadisdik Tabalong H Mahdi Noor tertangal 26 Juli 2021.
Surat Edaran ini ditujukan kepada Kepala PAUD dan TK Negeri/Swasta, Kepala SDN/Swasta dan Kepala SMPN/Swasta se-Kabupaten Tabalong.
Dalam edaran itu, para guru dapat bekerja secara Work From Home (WFH) atau Work From Office (WFO), namun hanya maksimal 50% dari total seluruh guru yang bekerja secara WFO.
BACA JUGA: Persiapan Belajar Tatap Muka, Lebih 4 Ribu Guru di Tabalong Sudah Divaksin Covid-19
Kemudian lanjutnya pengaturan guru yang WFH dan WFO diserahkan kepada kepala sekolah masing-masing. Dan pemberian tugas dari pengajar kepada peserta didik tidak boleh terlalu banyak agar tidak menyulitkan, serta para guru yang positif Covid-19 dilarang hadir disekolah.
Mahdi juga minta kepada pihak sekolah untuk tidak terlalu banyak memberikan tugas kepada siswa selama BDR sehingga tidak memberatkan siswa maupun orang tua siswa. Selain itu, pemberian tugas yang membutuhkan biaya dalam pelaksanaannya sedapat mungkin tidak dilakukan untuk mengurangi beban ekonomi siswa. (jejakrekam)