Tergantung Laporan Tim KIE, Bupati HSS Ancam Tutup Sekolah Jika Prokes Covid-19 Lemah

0

JIKA sebelumnya di masa normal sebelum pandemi virus Corona (Covid-19), siswa bisa belajar dengan duduk satu meja dengan rekannya. Kini, mereka pun harus berjarak dengan masing-masing satu kursi dan meja.

SISTEM pembelajaran tatap muka (PTM) yang menggantikan pola belajar mengajar secara daring ini diberlakukan Pemkab Hulu Sungai Selatan (HSS) di sejumlah sekolah. Terutama di kawasan yang tergolong angka kasus Covid-19 masih terkendali. Seperti terpantau di Kecamatan Kelumpang dan Simpur, Kabupaten HSS.

“Syarat untuk memberlakukan PTM dibutuh waktu dan kemauan yang kuat. Makanya, kami akan terus pantau dan evaluasi pelaksanaan PTM di sekolah-sekolah dari tim Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE). Apakah PTM ini akan dilanjutkan atau ditunda tergantu laporan dari tim KIE,” ucap Bupati HSS H Achmad Fikry, saat memantau sejumlah SD dan SMP yang menggelar PTM, Senin (12/7/2021).

Walau hanya satu hari berjalan karena di awal masuk sekolah tahun pelajran baru 2021-2021, Bupati Fikry mengatakan semua harus tetap ketat menerapkan protokol kesehatan (prokes) Covid-19. Seperti di setiap sekolah memastikan siswanya mengenakan masker, menyediakan tempat cuci tangan serta menjaga jarak duduk antar siswa.

BACA : Semua Guru Divaksin, PTM di Kalsel Harus Dapat Rekomendasi Satgas Covid-19

“Ada beberapa sekolah dari hasil pantauan dari laporan KIE akan terus kita evaluasi. Kalau ada kelemahan prokes di ekolah itu, maka kita tutup sekolahnya. Jadi ini bukan main-main. Kami tak ingin coba-coba, karena ternyata nanti penerapan prokesnya lemah di lapangan,” tegas Bupati Fikry.

Ia menekankan dalam proses PTM kunci terpenting adalah para guru. Kemudian, fasilitas yang harus dipenuihi di sekolah seperti tempat cuci tangan. “Makanya, guru wajib menjadi contoh bagi murid. Seperti mencuci tangan dan mengenakan masker,” katanya.

Dalam pemantauan ke sejumlah sekolah, Bupati HSS juga didampingi Kepala Bagian Pengadaan Barang Jasa Setdakab HSS Mahyuni dan Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Setdakab HSS H. Fajar Abdi, bersama dua pejabat lainnya.(jejakrekam)

Penulis Iwan Sanusi
Editor Ahmad Riyadi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.