Aksi #SaveKPK Jilid II : Demonstran Tuntut Supian HK Mundur dari Jabatan

0

AKSI #SaveKPK jilid II di ruas Jalan Lambung Mangkurat Kota Banjarmasin masih tengah berlangsung. Unjuk rasa kali ini digelar lantaran massa merasa tak puas dengan DPRD Provinsi Kalsel.

PERJUANGAN wakil rakyat untuk menyampaikan tuntutan mahasiswa kepada Presiden Joko Widodo dirasa tak maksimal. Sebab, penyampaian tuntutan yang hanya sebatas menyerahkan dan membacakan dokumen petisi mahasiswa.

Tidak ada perdebatan atau adu argumentasi dengan pihak kepresidenan ataupun berusaha untuk bertemu langsung dengan Presiden Jokowi.

BACA : Sepatu Dan Botol Berterbangan, Aksi #SaveKPK Di Banjarmasin Ricuh

Dalam aksi kali ini pun tuntutan massa tak jauh berbeda. Yakni meminta DPRD Kalsel membuat surat tuntutan dan desakan yang tertuju kepada Presiden Jokowi.

Isinya; DPRD Kalsel menuntut dan mendesak Presiden Jokowi untuk angkat suara perihal tuntutan mahasiswa sebelumnya. Ini juga wajib dengan bukti dokumentasi video dan rilis tertulis.

Kemudian isi surat tuntutan, DPRD Kalsel menuntut dan mendesak Presiden Joko Widodo untuk menerima dan menyetujui tuntutan mahasiswa di Banua seperti yang terlampir pada tuntutan sebelumnya.

Sayangnya, pembacaan tuntutan dari mahasiswa tak dihadiri langsung oleh Supian HK.

“Sampai saat ini belum datang, dan belum ada komunikasi juga dimana posisi beliau berada,” ujar Koordinator Wilayah BEM se-Kalsel, Ahmad Rinaldi, petang tadi.

Ketua DPRD Kalsel diberi waktu 1×24 jam untuk bertolak ke Jakarta menemui Presiden Jokowi menyampaikan tuntutan mahasiswa.

Apabila tidak dapat memenuhi tuntutan mereka, Supian HK didesak mundur dari jabatan Ketua DPRD Kalsel.

Sempat berencana memilih bertahan hingga malam, ratusan demonstran akhirnya kini berangsur membubarkan diri di tengah guyuran hujan deras, meninggalkan lokasi aksi.(jejakrekam)

Penulis Riki

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.