Songsong Pilkada 2024, Bursa Bakal Calon Bupati Barut Mulai Ramai

0

PEMILIHAN kepala daerah (pilkada) serentak di Kalimantan Tengah, khususnya di Kabupaten Barito Utara, boleh dibilang masih jauh yaitu pada tahun 2024.

NAMUN, sejumlah figur bakal calon bupati selain sudah ada yang menyatakan maju sebagai calon kepala daerah, ada juga masih menunggu hasil pemilihan legislatif.

Diantara yang sudah menyatakan kesiapannya maju adalah Mulyar Syamsi, anggota DPRD komisi III Barut dari fraksi PDIP.

Menurut Mulyar, dirinya sudah menyatakan maju sebagai bakal calon bupati karena melihat elektabilitas di masyarakat masih tinggi dan banyaknya aspirasi warga, khususnya di sembilan kecamatan.

“Untuk saat ini kita sudah siapkan diri sebagai calon. Dan Insya Allah bila umur panjang dan sehat, kita kembali bertarung,” katanya kepada jejakrekam.com Rabu (16/6/2021).

BACA JUGA: Bantu KPU dan Bawaslu, Pemkab Barut Bentuk Desk Pilkada Kalteng 2020

Untuk saat ini kata dia, dirinya fokus menjalankan tugas sebagai wakil rakyat dan juga pengusaha. Bahkan, sering turun ke lapangan sesuai tugas dan pungsi anggota DPRD.

Berbeda dengan Tajeri, anggota DPRD sekaligus Ketua DPC Gerindra Barut, masih yang masih mempertimbangkan secara matang.

“Kita melihat hasil pemilu legislatif dulu, bila perolehan kursi mencukupi baru kita pikirkan sebagai calon,”katanya.

Saat ini, kata Tajeri, Gerindra hanya memiliki tiga kursi. Apabila berencana mengusung satu pasangan,maka diperlukan koalisi dengan partai lain.

“Mudah mudahan perolehan suara untuk pileg bisa nambah,.minimal dua kursi dan bisa mengusung satu pasangan calon,”ujarnya.

Sementara, Suriannor Ketua Fraksi Demokrat, mengatakan bahwa ia memang memiliki keinginan untuk bertarung sebagai calon kepala daerah, tapi semunya diserahkan pada partai.

Menurutnya, saat ini Demokrat memiliki lima kursi di DPRD Barut. Dengan jumlah yang ada dan suara tidak berubah, untuk pileg yang akan datang bisa mengusung satu pasangan, kendati tidak berkoalisi.

“Semuanya kita serahkan pada pimpinan, sebagai kader kita hanya menunggu penunjukan partai,” kata Suriannor.

BACA JUGA: Polres Barut Cetus Apel Persiapan Pengamanan Pilkada Kalteng

Sementara dari kalangan birokrat, Shalahudin yang saat ini menjabat sebagai Kepala Dinas PUPR Provinsi Kalimantan Tengah, masih menunggu kesiapan atau hasil survei di masyarakat.

“Untuk sekarang ini saya masih belum bisa memutuskan dan insya Allah setahun menjelang pemilukada, akan saya putuskan,” katanya sabtu pekan lalu.

Saat ini, ia hanya fokus melaksanakan tugas sebagai kepala Dinas PUPR di mana untuk Barut ada kegiatan yakni penyelesaian jembatan penyeberangan Desa Lemo dan jembatan Tumpung Laung.

“Ada dua agenda yang perlu mendapat perhatian, diantaranya dua jembatan dan perlu shering dana dengan provinsi,” pungkasnya. (jejakrekam)

Penulis Syarbani
Editor Donny

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.