Buntut Polemik Hari Buruh, Ratusan Karyawan PT SIS Bersikukuh Demo Perusahaan

0

RATUSAN karyawan PT Sapta Indrasejati (SIS) Site Admo bersikukuh menggelar aksi protes merespons kebijakan perusahaan yang sebelumnya menuding para buruh mangkir atau tidak masuk kerja saat peringatan May Day 2021. 

SESUAI rencana awal, demo akan dihelat pada Rabu (2/6/2021) besok di sekitar kawasan Kabupaten Tabalong. Para buruh PT SIS yang tergabung dalam Federasi Serikat Pekerja Kimia, Energi, Pertambangan, Minyak, Gas Bumi, dan Umum (FSP KEP) ini mengaku kukuh menggelar demo karena belum menemui kata sepakat dengan perseroan. 

“Pihak perusahaan menginginkan permasalahan ini untuk dibawa pengadilan industrial,” terang Syahrul, Ketua FSP KEP Tabalong kepada awak media, baru-baru tadi.

Kata Syahrul, aksi ini merupakan bentuk perjuangan ratusan karyawan SIS Admo yang mendapat sanksi. 
“Kita akan turunkan sekitar 2500 anggota kita yang ada di Kabupaten Tabalong dan Balangan serta dari Provinsi Kalteng,” ujarnya kepada awak media.

BACA JUGA: Buruh Protes Libur Mayday Dianggap Mangkir, PT SIS Keluarkan Surat Pernyataan

Namun demikian, pihaknya, kata Syahrul, tetap akan melakukan koordinasi dengan pihak berwajib terkait pelaksanaan demo tersebut.

“Kita akan berkoordinasi dengan Polres Tabalong terkait pelaksanaan demo tanggal 2 Juni nanti. Koordinasi tersebut agar dalam pelaksanaannya demo nanti tidak melanggar prokes atau pun bertentangan dengan hukum di Tabalong,” tegasnya.

Jika demo tidak diperkenankan dalam jumlah besar, maka pihaknya bakal mengurangi jumlah massa aksi.
“Jika tanggal 2 Juni nanti demonya terhambat, anggaplah itu demo pemanasan untuk demo sebenarnya yang akan kita gelar dibperusahaan dengan menurunkan massa lebih banyak lagi,” ujarnya.

Pihaknya akan meminta perwakilan federasi FSP KEP seluruh Indonesia untuk berhadir di Tabalong dalam demo sebenarnya nanti.

“Sebagai wujud solidaritas sesama pekerja, kita akan meminta seluruh FSP KEP se Indonesia untuk mengirimkan perwakilannya ke Tabalong,” ujarnya.

BACA JUGA: Buruh PT SIS Ngadu ke Dewan, Minta Polemik Perusahaan-Serikat Pekerja Dimediasi

Sementara, Wakil Ketua Komisi I DPRD Tabalong, Ferry Elpiani mengimbau kepada FSP KEP untuk tidak melakukan aksi demo pada tannggal 2 Juni nanti atau kapan pun.

“Kita ini masih dalam kondisi pandemi, saya mengimbau agar pekerja tidak melakukan aksi turun kejalan,” ujarnya.

Ferry lebih khawatir, massa yang akan turun ke jalan akan memunculkan kasus baru covid-19.
Senada, Kapolres Tabalong, AKBP M Muchdori mengatakan tidak akan memberikan izin jika serikat pekerja akan melakukan demo.

“Kita masih dalam kondisi pandemi Covid – 19, karena kita tidak akan mengeluarkan izin tersebut,” tegasnya. (jejakrekam)

Penulis Herry Yusminda
Editor Donny

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.