Seleksi Calon ASN 2021 Dibutuhkan Kepastian Jadwal Pendaftaranya

0

SELEKSI Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) 2021 dibutuhkan kepastian jadwal pendaftarannya oleh masyarakat luas. Sebab itu, anggota Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia M Rifqinizamy Karsayuda pun meminta Badan Kepegawaian Negara (BKN) RI dan KemenPAN RB segera memberikan klarifikasi terbuka kepada publik.

HAL ITU dilakukan untuk menghindari kesalahan informasi yang menimbulkan ketidakpastikan perihal penundaan jadwal pendaftaran seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) 2021, yang seharusnya dibuka akhir Mei 2021 ini.

“Soal seleksi ASN menjadi sorotan sekaligus kebutuhan publik. ASN masih jadi pekerjaan bergengsi di masyarakat kita. Sebab itu seleksinya pun dinantikan publik,” ucap wakil rakyat Daerah Pemilihan (Dapil) Kalsel 1 meliputi Batola, Banjar, dan Banua Anam ini.

Ia menyebut, penundaan tanpa penjelasan yang komprehensif dan terbuka akan menimbulkan banyak polemik. Bahkan Ia menduga, polemik seputar seleksi CASN yang penuh “permainan” selalu hadir dari waktu ke waktu.

BACA: Pendaftaran CPNS Dibuka, Simak Penjelasan Kepala BKD Kalsel

“Tanpa komunikasi yang baik dan jelas kepada publik, banyak pihak akan bertanya-tanya kenapa jadwal seleksinya tak kunjung ada kepastian? Apakah ada permainan “oknum” tertentu terkait kuota dan formasi serta lain sebagainya?,” paparnya.

Lelaki asal Pandawan Hulu Sungai Tengah ini pun berjanji akan melakukan koordinasi intensif dengan Kepala BKN RI dan MenPAN RB untuk memetigasi pandangan minor ini. “ Ya, dalam minggu terakhir ini, isu soal ASN mendapat banyak kritik masyarakat.  Seperti soal alih status pegawai KPK jadi ASN dan adanya 97.000 data ASN fiktif yang bolanya menggelinding seantero negeri,” ungkap alumni Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta ini.

Untuk itu, jelas Rifqi, sebagai Mitra Kerja BKN RI dan KemenPAN RB, maka Komisi II DPR RI memiliki tanggung jawab konstitusional mengingatkan sekaligus mencari solusi bersama. Fungsi pengawasan yang kami miliki dimaksimalkan demi perbaikan bersama,” imbuh Rifqi yang pernah belajar politik dari Haji Mas Abi Karsa Wartawan Kawakan Era Surat Kabar Mimbar Mahasiswa di Kalimantan Selatan itu. (jejakrekam)

Penulis Asyikin

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.