Terapkan Prokes, Kepanitiaan Perkawinan Anak Bupati Tabalong Ikuti Tes Antigen

0

PELAKSANAAN pernikahan putri bungsu Bupati Tabalong, H Anang Syakhfiani yang akan diselenggarakan di halaman di Pendopo Bersinar Pembataan pada Sabtu (27/2/2021) akan mengedepankan penerapan protokol kesehatan yang ketat.

DALAM persiapannya pelaksanaan pernikahan Widya Kumalasari dengan Eko Nopiadie ini pihak penyelenggara melaksanakan tes antigen bagi semua panitia pelaksana.

Hal itu dilakukan pihak penyelenggara agar hajatan ini tidak menimbulkan dampak penyebaran Covid-19.

Ketua Panitia Pelaksana Pernikahan Widya Kumalasari-Eko Nopiadie, H Mardani mengatakan dilakukannya tes antigen ini berdasarkan hasil rapat dan rekomendasi Satgas Covid-19.

“Jadi kita laksanakan tes antigen, hal ini sebagai jaminan bahwa kegiatan perkawinan yang dilaksanakan ini jangan sampai menjadi sumber perkembangan Covid-19” katanya saat ditemui awak media di halaman Pendopo Bersinar Pembataan, Jum’at (26/2/2021).

Sekitar 75 panitia yang terlibat dalam pelaksanaan resepsi perkawinan anak orang nomor di Bumi Sarabakawa ini diikutkan tes antigen

“Kami berharap lebih dari itu seperti panitia pendukung juga disarankan untuk melakukan tes antigen, kita mentargetkan 100 orang,” beber Mardani.

Jika dalam tes itu ada panitia yang positif Covid-19 maka pihaknya akan sarankan untuk tidak ikut dalam kepanitiaan.

“Kalau ada yang positif otomatis kita sarankan untuk tidak melibatkan diri untuk kegiatan pada besok hari, jadi dengan kesadaran yang bersangkutan dan kalau memang nanti perkembangan fisik ada gangguan kesehatan kita lakukan penanganan lebih lanjut,” jelasnya.

Ia juga menuturkan dalam pelaksanaan tes antigen itu pihaknya bekerjasama dengan dinkes Tabalong serta Satgas Covid-19.

“Ini semua dilaksanakan dengan gratis tanpa biaya, tes dimulai dari pukul 14.00 wita sampai sekarang,” terangnya.

Sebagai ketua panitia, Mardani mengaku sudah melakukan tes tersebut dan hasilnya negatif,” Iya, saya sendiri sudah melakukan tes antigen, dan alhamdulillah hasilnya negatif, hasilnya bisa diketahui sekitar 5 menit” tutup Mardani. Dari pantauan awak media, ada sekitar 83 orang sudah melakukan tes antigen dan hasilnya negatif.(jejakrekam)

Penulis Herry
Editor Fahriza

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.