FJPI Kalsel Salurkan Bantuan untuk Warga Terdampak Banjir di Sungai Pinang Baru

0

FORUM Jurnalis Perempuan Indonesia (FJPI) Kalsel, kembali menyisir desa-desa terdampak banjir, untuk mendistribusikan bantuan bagi warga yang berada di kawasan bencana.

TERBARU, para pengurus FJPI Kalsel mengunjungi Desa Sungai Pinang Baru Handil II, Kecamatan Sungai Tabuk, Kabupaten Banjar, Minggu (14/2/2021).

Menggunakan empat unit perahu motor, Tim FJPI menembus desa ini, memasuki sungai-sungai kecil. Perjalanan sekitar 1,5 jam dari Sungai Martapura Lok Baintan

Dina Qomariah selaku Koordinator FJPI Kalsel didampingi Nanik Hayati, mengatakan, pada kegiatan ini, mereka menyalurkan 150 paket sembako, obat-obatan dan biskuit.

“Semua ini kami serahkan langsung ke masing-masing rumah warga. Tidak didrop ke posko agar warga langsung bisa menikmati amanah bantuan donatur,” ujarnya.

“Perjalanan FJPI Kalsel menyusuri rumah-rumah di desa ini juga memakan waktu cukup lama. Dari pagi hingga sore. Demi mau ketemu langsung dan mengetahui kondisi warga saat ini yang hidupnya masih sangat menggantungkan hidup dari bantuan,” tambah Dina.

Adapun bantuan yang diserahkan berasal dari uluran tangan sejumlah donatur seperti Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Desmon J Mahesa beserta tokoh lainnya.

Salah satu penduduk desa setempat, Arpan, yang juga mantan kades, bilang bahwa warga di desa ini ini sejak banjir merendam tidak bisa lagi melakukan aktivitas apa-apa. Kebun dan sawah yang menjadi mata pencaharian masih terendam banjir. Sejumlah rumah warga Sungai Pinang Baru juga hingga kini masih tergenang banjir.

“Seperti pohon pohon pisang, jeruk, sirsak tidak bisa kami andalkan lagi intuk di jual karena mati semua,” ujar Arpan.

“Sawah juga hingga kini masih tinggi airnya kami hanyar berharap bantuan seperti ini untuk bisa bertahan,” tambahnya.

Kondisi diperparah dengan jalan-jalan di desa terputus dan rusak sehingga warga hanya mengandalkan sungai kecil ini sebagai jalur transportasi.

Untuk air, warga setempat masih menggunakan genangan banjir untuk makan dan minum. Sebagian warga juga masih mengungsi di bedengan sawah dan jembatan penghubung antar rumah di desa ini.

Adapun bantuan ini disambut gembira Zainab yang juga warga desa Sungai Pinang. Dia bersyukur bisa mendapat bantuan sembako, peralatan sabun mandi, obat obatan dan biskuit.

“Karena hidup kami hanya tergantung dari bantuan yang masuk ke desa ini,” ujarnya. (jejakrekam)

Penulis Asyikin
Editor Donny

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.