Isu Kudeta Partai, Demokrat Kalsel Akui Sembilan Kader Sempat Diundang ke Jakarta

0

KETUA Umum DPD Partai Demokrat Kalsel, Rusian, mengakui adanya kabar sembilan kader partainya yang diundang elite pusat ke Jakarta, untuk membahas kondisi parpol berlambang mercy ini kala dipimpin Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

KATA Rusian, undangan ini tidak berasal dari Ketua Umum Partai Demokrat AHY. Dia sebagai Ketum DPD Demokrat Kalsel pun tak mengetahui adanya panggilan tersebut.

Namun, lantaran undangan tersebut berisikan pembahasan bantuan banjir untuk korban banjir Kalsel, para kader pun sepakat untuk berangkat. Meski ujung-ujungnya, pembahasan berbanding terbalik saat mereka berada di Jakarta.

“Sebagian orang yang diundang mungkin ada iming-iming bantuan banjir. Tetapi sebagiannya lagi mungkin hanya ikut-ikutan,” ucapnya kepada jejakrekam.com, Jumat (5/2/2021).

Rusian mengatakan, berdasar pengakuan dari sejumlah DPC yang bertolak ke Jakarta, undangan tersebut berasal dari senior kader Partai Demokrat. Namun, dia enggan menyebut nama politikus senior tersebut.

Jauh sebelum adanya iming-iming bantuan banjir, Rusian juga mengaku sempat dihubungi oleh kader senior tersebut. Dia tak menjelaskan persis kapan itu terjadi.

Lantaran saat itu belum ada bencana banjir di Kalsel, lanjut Rusian, alasan yang terlontar adalah ajakan bersilaturahmi dan berbisnis.

Rusian mengaku tak menggubris ajakan itu. “Sebelum-sebelumnya ada dihubungi. Tapi saya engga begitu merespon,” ujarnya.

Atas hal ini, Rusian meminta seluruh kader Demokrat Kalsel buru-buru merapatkan barisan. Menurutnya, DPC dan DPD Demokrat Kalsel tetap patuh dengan aturan dari DPP.

“Kami bertekad akan melawan seluruh upaya pengkhianatan dan makar, serta gerakan inkonstitusional lainnya yang bertentangan dengan AD/ART dan kode etik partai Demokrat,” ujarnya.

“Kami juga sudah melakukan klarifikasi ke Presiden. Ini bukti bahwa Demokrat Kalsel konsekuen dan solid dengan kepemimpinan AHY,” tuntas Rusian. (jejakrekam)

Penulis Riki/Asyikin
Editor Donny

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.