Banjir Kalsel: Panglima TNI Serahkan Puluhan Perahu Karet untuk Kebutuhan Evakuasi Korban

0

USAI mendapat instruksi dari Presiden Jokowi, rombongan pejabat dari pemerintah pusat ramai-ramai meninjau lokasi banjir yang ada di Kalimantan Selatan, pada Sabtu (16/1/2021).

DI Banjarbaru, misalnya, ada Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto ditemani Pangdam VI Mulawarman Mayjen TNI Heri Wiranto, Gubernur Kalsel Sahbirin Noor, serta sejumlah pejabat lainnya. Mereka melakukan pengecekan banjir di kawasan Pengayuan, Kelurahan Landasan Ulin Selatan, Kecamatan Liang Anggang.

Rombongan Panglima TNI menaiki perahu karet untuk melihat langsung kondisi banjir di lintas jalan nasional antara Banjarbaru menuju Tanah Laut tersebut. Adapun ketinggian air di daerah Pengayuan dan tetangga desanya seperti Pembataan mencapai leher orang dewasa atau lebih dari 1 meter.

Kehadiran Panglima TNI merupakan perintah langsung Presiden RI sekaligus menyerahkan bantuan logistik berupa 34 perahu karet mesin serta bantuan lainnya untuk penanganan banjir di berbagai daerah Kalsel.

Bantuan logistik pemerintah pusat secara simbolis kepada Pemerintah Provinsi Kalsel dalam hal ini diterimakan oleh Gubernur Sahbirin Noor.
Hadi mengingatkan bahwa belakangan ini memang terjadi peningkatan curah hujan yang cukup ekstrem di sejumlah wilayah termasuk Kalsel. Karena itu Presiden Jokowi meminta seluruh pemerintah daerah dan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap bencana banjir dan longsor. Selain itu juga perlu diperhatikan peringatan dini dari BMKG.

Usai keberangkatan Panglima TNI meninggalkan Kalsel, Gubernur Kalsel Sahbirin menginstruksikan bantuan logistik dari pemerintah pusat didistribusikan ke berbagai titik banjir di Kalsel khususnya daerah terparah dan sulit terjangkau.

“Segera distribusikan bantuan logistik khususnya perahu karet kepada para relawan agar dapat segera digunakan mengevakuasi masyarakat yang terjebak banjir,” ujar Paman Birin. (jejakrekam)

Penulis Asyikin
Editor Donny

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.