102 Personel Brimob Polda Kalsel Dikerahkan untuk Pengamanan Vaksin

0

SEBANYAK 102 personel Brimob Polda Kalimantan Selatan diterjunkan untuk kegiatan pengamanan vaksin Covid-19 jenis Sinovac. Saat ini paket vaksin sendiri tengah disimpan di Gedung Instalasi Farmasi Dinkesprov Kalsel, sejak Selasa (5/1/2021) tadi.

KAPOLDA Kalsel, Irjen Pol Rikhwanto, mengatakan pengamanan ketat memang sudah dilakukan dari penerbangan awal, penyimpanan sementara, diarahkan lagi ke 13 kabupaten/kota se-Kalsel, hingga sampai di puskesmas nanti.

“Pengamanan vaksin adalah tugas polisi,” ujar Rikhwanto kepada awak media, Rabu (6/1/2021).

BACA JUGA: Dikawal Ketat, Puluhan Ribu Dosis Vaksin Covid-19 Sinovac Tiba Di Kalsel

Untuk tahap pertama, Kalsel mendapat jatah sebanyak 54 ribu dosis dan dibagi menjadi dua pengiriman, untuk gelombang pertama ada sebanyak 24 ribu dosis yang didatangkan. Rencananya, vaksin diutamakan bagi tenaga kesehatan yang tersebar di 13 kabupaten/kota di Kalsel, mengingat mereka merupakan orang yang memiliki resiko paling rentan tertular.

Selanjutnya, untuk gelombang kedua diperuntukan bagi aparat keamanan, baik Polri maupun TNI, “Dari pusat kan sudah direncanakan yang divaksin pertama itu adalah tenaga kesehatan, kita dapat tapi kita yang kedua, setelah tenaga kesehatan baru Polri dan TNI,” katanya.

BACA JUGA: Rawan Corona, Pemprov Kalsel Belum Beri Izin Pelaksanaan Sekolah Tatap Muka Tingkat SMA/SMK

Namun, Rikhwanto masih belum bisa merincikan berapa kuota dosis yang disediakan untuk keperluan vaksinasi aparat keamanan tersebut. “Jumlahnya masih dihitung-hitung dulu,” paparnya

Rikhwanto mengungkapkan alasan mengapa aparat keamanan menjadi prioritas dalam pemberian vaksinasi. Sebab, Polri dan TNI merupakan petusa yang juga langsung bersentuhan dengan masyarakat. “Kenapa? kita kan garda terdepan yang koneksi dengan masyarakat, diproteksi dulu lah,” tandasnya. (jejakrekam)

Penulis Iman Satria
Editor Donny

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.