Foto : dlu.co.id
KEPALA Cabang PT Dharma Lautan Utama (DLU) Banjarmasin, Anton Wahyudi menyebut hingga saat ini belum ada lonjakan penumpang yang signifikan jelang pergantian tahun.
MESKIPUN menurutnya saat ini PT DLU masih menerapkan persyaratan rapid test anti body saja untuk ditunjukkan kepada petugas, bukan antigen seperti yang diterapkan dijasa penerbangan.
“Dibandingkan tahun lalu memang kita akui ada penurunan hampir 50 persen lebih, untuk saat ini roda dua dan mobil kecil yang ada peningkatan sekitar 20 persen dari pada hari biasa,” ungkapnya, Senin (28/12/2020), di kantornya Jalan Yos Soedarso Banjarmasin.
BACA : Antisipasi Penyebaran Covid-19, PT DLU Lakukan Beberapa Hal Kepada Penumpang
Rata rata, dirinya menyebutkan, jelang tahun baru jumlah penumpang kapal yang berangkat ke Surabaya bisa mencapai 150 hingga 250 orang. Padahal saat ini rute dan situasi transportasi kapal tidak mengalami kendala.
“Jelang akhir tahun menurut data hanya 50 sampai 70 orang saja yang berangkat, bisa dibilang saat ini gelombang cukup tinggi, namun tidak terlalu mempengaruhi,” jelas Anton.
Bahkan pihaknya sengaja tahun ini tidak memberikan promo kepada para calon penumpang dan meniadakan gelaran live musik di atas kapal guna meminimalisir penyebaran covid-19.
“Biasanya kita adakan promo tiket akhir tahun, dan gelaran live musik untuk penumpang dikapal tapi kali ini tidak,” tambahnya.
Bukan hanya penumpang yang mengalami penurunan, Anton mengaku biasanya kiriman barang mengalami lonjakan pada akhir tahun. Terutama barang kontruksi proyek untuk pembangunan ditahun mendatang, tetapi kali ini berbeda.
“Biasanya barang konstruksi yang melimpah, namun sekarang lebih didominasi barang kebutuhan pokok berupa sayur-sayuran dan konfeksi,” pungkasnya.(jejakrekam)