Foto : Syarbani
PANDEMI virus Corona (Covid-19) belum berakhir, elemen aparat pemerintahan dan penegak hukum pun terus berupaya untuk mencegah penularan tak semakin massif di Kabupaten Barito Utara, Provinsi Kalimantan Tengah.
BERSAMA Pemkab Barito Utara, aparat TNI dan Polri melibatkan masyarakat membentuk satuan tugas (satgas) penanganan dan pencegahan Covid-19.
Patroli gabungan pun dengan menyasar titik keramaian publik seperti pasar dan lainnya demi penegakan disiplin dan hukum protokol kesehatan (prokes). Ini mengacu ke Peraturan Bupati Barito Utara Nomor 39 Tahun 2020.
Dandim 1013/Muara Teweh, Letkol Kav Rinaldi Irawan memimpin langsung operasi yustisi terutama di beberapa daerah yang masih cukup angka kasus Covid-19.
“Kalau kita amati masyarakat saat ini cenderung belum sepenuhnya mengindahkan protokol kesehatan,” kata Rinaldi Irawan kepada awak media di Muara Teweh, Selasa (8/12/2020).
BACA : Selidiki Penyebab Kebakaran SDN 4 Melayu, Polres Barito Utara Datangkan Tim Labfor
Menurut dia, hal ini cukup mengkhawatirkan, dan harus segera disikapi dengan konsistensi melaksanakan pendisiplinan terhadap masyarakat melalui patroli yustisi penegakan protokol kesehatan.
“Saya minta satgas gabungan penegakan disiplin protokol kesehatan, yang terdiri dari unsur TNI, Polri, pemda dan unsur masyarakat agar terus berperan aktif untuk bersama mencegah merebaknya Covid-19 di sekitar,” ucap perwira menengah TNI AD ini.
BACA JUGA : Badan/Dinas Naik Tipe, Pemkab Barito Utara Siap Suntik Tambahan Anggaran
Menurut dia, memperkuat sosialisasi dan edukasi 4 M (memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak dan menghindari kerumunan) kepada masyarakat. Secara personal, semua sebagai unsur satgas, jadilah pelopor dan teladan bagi masyarakat dalam ketaatan terhadap protokol kesehatan.
Patroli yustisi gabungan dalam penegakan disiplin protokol kesehatan dihadiri Dandim 1013/Mtw, Kapolres Barito Utara, unsur pimpinan Satpol PP dan unsur dari ormas.(jejakrekam)