Anggap Semua Wilayah Pilkada Rawan, Polda Kalsel Terjunkan 4 Kompi Brimob dan 2/3 Kekuatan

0

PEMILIHAN Kepala Daerah (Pilkada) 9 Desember mendatang dilaksanakan di Kalimantan Selatan secara serentak. Selain pemilihan Gubernur-Wakil Gubernur Kalsel juga digelar pemilihan calon Walikota-Wakil Walikota Banjarmasin dan Banjarbaru.

SEDANGKAN, untuk pemilihan calon Bupati-Wakil Bupati dihelat di lima kabupaten, yakni Kabupaten Balangan, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kabupaten Banjar, Kabupaten Tanah Bumbu, dan Kabupaten Kotabaru.

Untuk mengamankan pilkada serentak tersebut Polda Kalsel telah menyiapkan 2/3 kekuatan personelnya.

“Untuk pasukan kita dibantu dua kompi dari Polda Kalimantan Tengah, dan kita sendiri juga menyiapkan dua kompi pasukan Brimob. Jadi, total personel kita dari Brimob berjumlah 400 personel,” ucap Kapolda Kalimantan Selatan, Irjen Pol Rikwanto kepada awak media di Banjarmasin, Jumat (4/12/2020).

BACA : Manfaatkan Pandemi Covid-19, Semua Daerah Gelar Pilkada Rawan Kecurangan

“Mudah-mudahan dua hari kedepan sudah bisa geser ke Polres-Polres yang daerahnya melaksanakan pilkada dan semoga pilkada berjalan aman dan lancar,” tambah mantan Kapolda Maluku Utara ini.

Menurut Rikwanto, aturan juga harus diterapkan terlebih dengan kondisi di masa pandemi Covid-19 ini, agar semuanya aman dari penyebaran Corona.

BACA JUGA : Jelang Pilkada Serentak, Keterlibatan Politik Praktis ASN Sangat Rawan

Untuk kerawanan pilkada sendiri, jenderal bintang dua ini menilai semua wilayah yang melaksanakan pilkada di Kalimantan Selatan, dianggap rawan.

“Semua yang melaksankan pilkada kita anggap rawan. Ya, rawan Covid-19 dan rawan dari pihak-pihak yang nantinya tidak puas, kita tidak underestimate tapi juga tidak overestimate. Namun, segala kemungkinan kalau ada kejadian di lapangan yang bisa mengganggu keberlangsungan pilkada itu, kita sudah siap mengantisipasinya,” tandasnya.(jejakrekam)

Penulis Iman Satria
Editor Didi G Sanusi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.