Air Sungai Serbu Pemukiman Warga, Kapolres HSU : Amankan Instalasi Listrik, Bahaya Kesetrum

0

PANTAU kondisi banjir di kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU), Kapolres HSU AKBP Afri Darmawan bersama pejabat utama (PJU) Polres HSU melakukan pengecekan lapangan di beberapa lokasi banjir, Jumat (4/12/2020).

CURAH hujan yang terus meningkat dengan intensitas cukup tinggi pada beberapa hari ini menyebabkan debit air sungai dari daerah kabupaten Tabalong dan Balangan menjadi meninggi.

Keadaan ini menyebabkan meluapnya air sungai negara dan menyebabkan banjir di beberapa kecamatan.

Kapolres HSU AKBP Afri Darmawan langsung melaksanakan patroli ke lokasi banjir dan pengecekan debet air. Sang komandan ini juga blusukan  patroli jalan kaki dimulai sekitar ruang kerja lingkungan perkantoran Mapolres HSU.

Sejurus kemudian, menyusuri akses jalan Mapolres HSU, asrama, rumah dinas (rumdin) diteruskan patroli ke luar markas komando sampai menyusuri Sungai Negara menggunakan speed boat.

BACA : Seperti Mangkok, Banjir Kiriman Mulai Menyerbu Kota Amuntai

Debit air meningkat, sehingga Sungai Negara tidak mampu menampung dan meluap ke kiri kanan  sungai. Hal ini mengakibatkan beberapa kelurahan dan desa di Kabupaten HSU banjir. Termasuk, ruas jalan utama di Jalan A Yani, tepatnya mulai depan Kantor Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) dan Kejari HSU sampai ke pertigaan Taman Putri Junjung Buih.

Untuk daerah lain di antaranya luapan air dari Sungai Tabalong dan Haur Gading berdampak banjir di ruas Jalan Desa Pakapuran Kecamatan Amuntai Utara.

Banjir Amuntai HSU

BACA JUGA : Dua Sungai Meluap, Ruas Jalan di Amuntai dan Sekitarnya Terendam Air

Sedangkan, luapan air dari Sungai Balangan memasuki daerah Kalintamui, Kecamatan Banjang. Lokasi banjir lainnya di Desa Pasar Senin dan Pelampitan, Kecamatan Amuntai Kota, Desa Kota Raja dan Desa Jumba, Kecamatan Amuntai Selatan.

“Walaupun pemasangan police line dan tanda peringatan lokasi banjir oleh para Kapolsek di lokasi banjir serta penempatan anggota Polres dan Polsek, tetap  diharapkan kepada  masyarakat lebih berhati-hati,” ujar Kapolres HSU, AKBP Afri Darmawan.

Ia megimbau kepada warga yang bermukim di daerah aliran sungai supaya selalu waspada dan hati-hati. Terutama, apabila curah hujan sedang tinggi. Karena sewaktu-waktu sungai akan meluap dan mengakibatkan banjir.

“Jangan lengah, terutama awasi anak kecil dan  apabila perlu amankan instalasi listrik jangan sampai terendam air, bahaya kesetrum,” pungkas perwira menengah Polda Kalsel ini.(jejakrekam)

Penulis Muhammad
Editor Didi G Sanusi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.