Hari Pohon Sedunia, Balitbangda Balangan Tanam 500 Pohon

0

MEMPERINGATI Hari Menanam Pohon Indonesia Tahun 2020, Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Balitbangda) Kabupaten Balangan mengelar aksi menanam pohon bersama, Jumat (27/11/2020).

DALAM kegiatan yang dilaksanakan di Kebun Raya Balangan, lingkungan Komplek Garuda Maharam, yang dihadiri berbagai pihak baik lingkup SKPD Pemkab Balangan maupun organisasi kemasyarakat ini sedikitnya 500 pohon tumbuhan ditanam secara bersamaan.

Kepala Balitbangda Kabupaten Balangan, Aidinnor mengatakan, kegiatan ini selain diikuti oleh perwakilan SKPD juga diikuti oleh komunitas pecinta alam dan organisasi yang ada di Kabupaten Balangan.

BACA : Dorong UMKM Unggul, Balitbangda Balangan Gelar FGD

Aidinnor menyampaikan rasa terimakasihnya, atas partisipasi komunitas dan organisasi yang mengikuti kegiatan ini. Baik dalam penanaman pohon serentak maupun sumbangan pohon oleh KPH Balangan.

“Terimakasih atas segala partisipasi, khususnya KPH Kabupaten Balangan yang telah memberikan sumbangan pohon sebanyak hampir 500 pohon,” ucapnya. Aidinnor berharap momentum seperti ini dapat menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya konservasi kelestarian alam.

Dikesempatan yang sama, Kasi Perlindungan pada KPH Malangan, M Emir Faisal menyampaikan apresiasi pihaknya atas kegiatan penanaman pohon secara bersama yang diinisiatif oleh Balitbangda Kabupaten Balangan ini.

BACA JUGA :  Balitbangda Balangan Sosialisasikan Pemenuhan Indeks Inovasi Daerah

“Meski hujan dan cuaca tak mendukung seperti ini, namun terlihat rekan-rekan tetap semangat untuk menanam,” katanya.

Selain itu, menurut Emir, kegiatan penanaman pohon serentak seperti ini ditujukan untuk meningkatkan pengelolaan dan pemanfaatan sumber daya alam serta lahan secara optimal.

Dirinya juga menambahkan, kegiatan seperti ini juga guna bagian dari untuk mensukseskan sekaligus mendorong kegiatan apa yang telah ditetapkan Gubernur Kalimantan Selatan melalui revolusi hijau.

Dimana program revolusi hijau yang tengah dilaksanakan ini, harus tetap berlanjut bahkan kalau bisa agar lebih ditingkatkan lagi.

“Terkait dengan program secara umum, revolusi hijau tetap berlanjut, kalau bisa lebih ditingkatkan lagi, karena ini salah upaya kita menjaga dan melestarikan lingkungan”harapnya.(jejakrekam)

Penulis Gian
Editor Fahriza

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.