Debat Terakhir, Ini Visi-Misi Duet BirinMu yang Ingin Diwujudkan di Banua

0

DEBAT terakhir pasangan calon Gubernur-Wakil Gubernur Kalsel digelar di Studio TVRI Kalimantan Selatan, Banjarmasin, Sabtu (28/11/2020) malam. Duet H Sahbirin Noor-H Muhidin, paslon nomor urut 1 memanfaatkan kesempatan itu menyampaikan visi misinya.

KUBU petahana yang berikon BirinMu punya rencana besar di sektor energi untuk Banua. Dengan bersemangat Paman Birin mengurai gagasan cemerlang pada debat yang dipandu Nanik Hayati dan Suhendar di TVRI Kalsel di Banjarmasin. Acara ini disiarkan secara live streaming melalui kanal YouTube KPU Kalsel.

Apa gerangan? “Apabila 1.000 hektare saja tanah di Kalsel yang luas difungsikan sebagai pembangkit listrik tenaga matahari dengan kapasitas 1 GW, maka akan menjadikan Kalsel provinsi pertama yang bebas listrik bagi rakyatnya. Di sinilah visi Kalsel Maju kami tumpukan,” ungkap Paman Birin.

Listrik gratis tersebut, papar Paman Birin, akan berdampak massif untuk kemakmuran rakyat. Bagi perindustrian akan mendorong pabrik untuk buka dan berbisnis di Kalsel.

BACA : Beda Pendapat BirinMu Dan H2D Soal Nasib Pengelolaan Potensi Laut Di Kalsel

Bagi komersial, Kalsel akan mempunyai perdagangan yang sangat bersaing. Karena hilangnya biaya bulanan listrik bagi toko dan sektor jasa yang mengundang gairah dunia kepariwisataan. Bagi rumah tanggal bisa digunakan menjadi biaya tambahan pendidikan untuk anak-anak mereka.

“Inilah energi baru yang terbarukan. Jika kita bangunan 1 GW listrik tenaga matahari, ini bisa dibangun dalam waktu 2 tahun, maka akan terjadi penurunan biaya di mesin tambang, industri, mesin diesel. Membuat margin keuntungan akan naik,  karena berkurangnya variable biaya,” tuturnya.

Apabila pembangkit listrik dari energi baru terbarukan tersebut ada, biaya bulanan pembelian bahan bakar akan hilang. Dampaknya, beban biaya listrik drastis berkurang. Bahkan tidak ada lagi. “Kalsel akan menjadi provinsi yang  bebas biaya listrik,” tandasnya.

BACA JUGA : Paman Birin-Muhidin Komitmen Ciptakan Pemerintahan Bersih dari Praktik KKN

Lalu, dari mana pembangkit tersebut memperoleh revenue? Paman Birin  menyebut dari pembelian provinsi lain yang akan difasilitasi perusahaan listrik negara (PLN). Ketika rencana ini terlaksana dan menjadi nyata, Kalsel akan menjadi provinsi bebas listrik.

“Kesimpulan saya sangat konkret, Kalsel Maju Makmur Sejahtera dimulai dari bebasnya listrik,” pungkasnya.(jejakrekam)

Listrik tenaga matahari itu hanyalah salah satu sumber pembangkit yang bisa dikembangkan. Energi lain yang bisa digarap adalah pembangkit listrik tenaga air dan angin. Selain di PLTA Riam Kanan, di Kalsel sudah ada beberapa bendungan yang bisa dimafaatkan.

BACA JUGA : Kenakan Laung Jadi Identitas, Paman Birin Ingin Mengulang Memori Sukses Pilkada Kalsel 2015

“Seperti Riam Kiwa, Kusan, dan Kinarum. Ke depan kita memprioritaskan pembangkit listrik terbarukan. Inilah saat yang paling tepat untuk mengubah paradigma sumber energi dari batu bara,” jelasnya.

Kebijakan energi yang digagas tersebut, tambah Paman Birin, juga selaras dengan Kalsel sebagai gerbang Ibukota Negara (IKN). “Kita adalah provinsi yang paling dekat berbatasan dengan IKN. Kita akan menjadi daerah pemasok listrik untuk IKN karena surplus dalam daya kelistrikan,” pungkasnya. (jejakrekam)

Penulis Asyikin
Editor Didi G Sanusi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.