Gantikan Jaringan 4G, Sayang di Kalsel Belum Ada Provider yang Pasang Tower BTS 5G

0

HINGGA kini, belum ada perusahaan telekomunikasi atau provider yang menyampaikan surat permohonan izin untuk membangun tower base transceiver system (BTS) 5G di wilayah Provinsi Kalimantan Selatan.

APA itu jaringan 5G atau fifth generation (generasi kelima)? Yakni, teknologi terbaru untuk telekomunikasi yang melebihi standar 4G. Teknologi terbaru seluler ini baru direncanakan dirilis pada tahun 2020. Bahkan, jaringan 5G ini diprediksi memiliki kecepatan hingga tiga kali lipat dari kecepatan generasi sebelumnya.

Sebelumnya, kita sudah mengenal pelbagai macam jenis jaringan. Sebut saja, jaringan 1G yang bisa mengantarkan suara analog, 2G yang memperkenalkan kita pada suara digital, 3G yang membawa kita kepada data mobile dan 4G LTE yang mengantar kita pada era mobile internet.

BACA : Telkomsel Operasikan 14.990 BTS di Wilayah 3T dan Perbatasan Negara

Kehadiran jaringan 5G ini adalah perkembangan yang tidak hanya pada perangkat telekomunikasi, namun bisa menjangkau beberapa perangkat.

Hanya saja, diakui Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Provinsi Kalimantan Selatan, Yanuar Rifai hingga kini, belum ada

surat tembusan dari pemerintah pusat yang masuk kedaerah, terkait akan ada perusahaan yang berminat untuk memasang jaringan telekominikasi canggih ini. 

“Jadi, belum ada hingga kini ada perusahaan yang mau membangun tower 5G,” ucap Yanuar Rifai kepada awak media di Banjarmasin, Rabu (25/11/2020).

Meski begitu, Rifai memastikan  untuk penanganan perizinan jaringan telekomunikasi canggih tersebut akan  diproses langsung oleh pemerintah pusat. Sedangkan, pemerintah daerah hanya diberikan surat pemberitahuan.

“Perizinan BTS 5G itu diproses di pusat, daerah hanya diberikan pemberitahuan,” ucapnya.

Seperti diketahui, BTS merupakan  menara-menara tinggi dan berfungsi menerima dan memancarkan kembali gelombang frekuensi atau sinyal. 

BACA JUGA : Pencuri Baterai BTS Dibekuk Polsek Paringin

Sedang teknologi 5G ini memiliki kecepatan unduh dan unggah antara 1Gbps hingga 10Gbps. Kecepatan jauh lebih cepat dari 4G yang masih menggunakan satuan Mbps.

Ada enam fitur yang mesti ditambahkan untuk membangun jaringan 5G ini adalah carrier aggregation (CA), small cell, Multi Input Multi Output Antenna (MIMO), Quadratur Amplitude Modulations (QAM), beam forming, hingga full duplex.(jejakrekam)

Pencarian populer:Apakah banjarmasin ada jaringan 5G,https://jejakrekam com/2020/11/26/gantikan-jaringan-4g-sayang-di-kalsel-belum-ada-provider-yang-pasang-tower-bts-56/,jaringan 5g di banjarmasin
Penulis Ipik Gandamana
Editor DidI G Sanusi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.