Paslon ANIS Janjikan Pinjaman Tanpa Bunga dan Anggunan Bagi Pelaku UMKM

0

PASANGAN Calon Bupati dan wakil Bupati Balangan H Ansharuddin dan M Nor Iswan (ANIS), menjanjikan program pinjaman tanpa bunga dan anggunan bagi pelaku UMKM jika nanti terpilih sebagai pasangan Bupati Balangan dan Wakil Bupati Balangan Periode 2020-2024.

PROGRAM khusus guna memajukan dunia usaha khususnya bidang UMKM tersebut, disampaikal langsung oleh pasangan ANIS saat debat publik pertama yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Balangan, Sabtu (14/11/2020).

Dalam penyampaiannya, Calon Wakil Bupati nomor urut dua M Nor Iswan menilai, kesehatan dan pendidikan masyarakat sudah tertangani dengan sangat baik. Maka yang perlu dilakukan kemudian adalah, menyediakan lapangan kerja, agar anak-anak yang sudah mengenyam pendidikan tinggi di seluruh penjuru negeri bisa menjadi tuan di rumah sendiri.

BACA : Silaturahmi Ke Guru Danau, Pasangan ANIS Minta Doa Dan Petuah

“Mendorong masyarakat dan para anak muda ini untuk menghidupkan UMKM, menjadi cita-cita yang paling memungkinkan untuk digapai, melihat kondisi daerah sekarang ini,” tandasnya.

Apa permasalahan utama menjadi pelaku UMKM selama ini? Modal. Namun bagi Iswan, saat ini permasalahan modal sudah basi. Itu sangat bisa diatasi. Solusinya, masyarakat dan pemerintah harus saling bersinergi.

Dia pernah melakukan perbincangan dengan Pemerintah Daerah Tabalong, serta melihat secara langsung peningkatan pertumbuhan UMKM di sana yang sangat signifikan.

Pemerintah dan pelaku UMKM sudah saling mempercayai. Pemda memberikan modal tanpa jaminan, tanpa bunga, atau bahasa lainnya tanpa riba. Peminjam modal pun dengan senang hati membayar angsuran tanpa beban. Tidak ada tunggakan. Pembayaran lancar.

BACA JUGA : Sambangi Daerah Pedalaman, Duet Ansharuddin-M Noor Iswan Disambut Antusias Oleh Warga

Memang keuntungan pemerintah, atau Pendapatan Asli Daerah (PAD) tidak banyak, namun itu terbayarkan ketika masyarakat hidup bahagia. “Jadi di Tabalong sana, malah pinjaman tanpa bunga yang dilabeli pinjaman syariah tanpa riba ini yang angsurannya tidak macet. Insyaallah dengan begini setidaknya permasalahan modal sudah selesai,” ujar Iswan.

Selain modal, Iswan menilai permasalahan lainnya dalam menghidupkan UMKM yang sering mendera adalah skill atau kemampuan dan mental. Untuk ini, Iswan juga sudah menyiapkan solusinya.

“Nanti skill dan mental kita genjot lewat Balai Latihan Kerja (BLK) Balangan dengan berbagai pelatihan,  keterampilan bersama semua stakeholder lainnya. Kami akan ini bisa terwujud,” katanya optimis.(jejakrekam)

Penulis Gian
Editor Fahriza

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.