Sempat Coba Melarikan Diri, Polisi Tangkap Dua Orang Terduga Pembunuh Sapi’i

0

POLISI berhasil menangkap dua pelaku yang ditengarai menjadi aktor pembunuhan Muhammad Sapi’i (19 tahun), pemuda yang tewas bersimbah darah di kontrakan kawasan Kompleks Buncit Indah RT 7, Kecamatan Banjarmasin Selatan, pada Selasa (10/11/2020) malam tadi.

MEREKA ditangkap pada Rabu (11/11/2020) pagi di kawasan Bumi Mas, tak lama usai insiden berdarah itu terjadi. Kapolsek Banjarmasin Selatan, Kompol Idit Aditya membenarkan penangkapan ini.

“Benar. Dua orang. Tidak jauh dari TKP,” kata dia.

Diungkapkan Aditya, dua terduga pelaku ini ditangkap dengan kondisi kaki tertembak. Polisi terpaksa melesatkan peluru lantaran keduanya hendak melarikan diri.

BACA JUGA: Seorang Pemuda Ditemukan Bersimbah Darah Diduga Korban Pembunuhan

“Sudah dilarikan ke rumah sakit guna penanganan medis. Dengan pengawasan ketat pihak aparat,” ujarnya.

Sebelumnya diwartakan, Sapi’i yang merupakan warga asli Kabupaten Kotabaru, Kalsel ini ditemukan bersimbah darah di kontrakannya Jalan Bumi Mas, Kompleks Buncit Indah. Di sekitar jasad didapati kumpang serta gagang mandau. Temuan sajam ini menguatkan dugaan Sapii merupakan korban pembunuhan.

Seorang tetangganya, Zulkifli, sempat mendengar keributan dari rumah kontrakan Sapii. “Kukira sedang bercanda. Karena biasanya kalau temannya datang, mereka bercanda sampai malam. Jadi saya tidak menghiraukan,” ucap Zulkifli kepada awak media, Rabu (11/11/2020).

BACA : Reka Ulang Kasus Pembunuhan Ibu Guru, Tersangka Terancam Pidana Mati

Namun, menurut Zulkifli yang sedang menonton TV, di sela suara itu terdengar teriakan minta tolong, hingga langsung melihat ke kontrakan tetangganya itu bersama anaknya.

Saat didatangi, Zulkifli melihat ada dua orang. Cirinya satu kurus dan satu gemuk. Namun dipastikannya kalau orang itu bukan penghuni rumah kontrakan. “Saya bertanya ada apa ini? Dijawabnya tidak ada apa-apa,” ujar Zulkifli.

Kemudian, Zulkifli dan anaknya langsung pergi meninggalkan rumah untuk memberitahukan warga lainnya. Namun sekembalinya mereka, korban didapati sudah tak bernyawa dengan kondisi bersimbah darah. Korban pun dibawa ke Instalasi Jenazah RSUD Ulin Banjarmasin. (jejakrekam)

Penulis Asyikin
Editor Donny

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.