Peringati Hari Pahlawan, Sejumlah Pejabat Gelar Apel Militer di Monumen 9 November Banjarmasin

0

PERJUANGAN sembilan Urang Banjar yakni, Badran, Badrun, Utuh, Umar, Tarin, Juma’in, Sepa, Dullah, dan Pa’ma’rupi, merebut kemerdekaan Bumi Kayuh Baimbai dikenang oleh pemerintah kota setempat dengan mengunjungi Monumen 9 November di Banjarmasin, pada Selasa (10/11/2020). 

DARI pantauan di lapangan, tampak sejumlah pejabat menggelar apel militer yang dipimpin langsung Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Rachmat Hendrawan, dan diikuti Plt Walikota Banjarmasin Hermansyah, Dandim 1007 Banjarmasin dan seluruh pejabat lingkup Pemko Banjarmasin.

Mereka juga meletakan karangan bunga di monument yang kini terletak persis di pojok halaman Kantor KPPN Banjarmasin itu.

Selain di kawasan monumen yang menggugurkan 9 pahlawan pejuang kemerdekaan tersebut, Hermansyah bersama rombongan juga mendatangi tugu 9 November yang terletak di kawasan Jalan Pangambangan, Banjarmasin.

Di sana, mereka juga menggelar apel militer, meletakan karangan bunga, dan memberikan santunan kepada kerabat para pejuang perebut kemerdekaan.

BACA JUGA: Cerita Anak Kandung Tokoh Pejuang Laskar BPRIK Amin Effendy yang Terlupakan di Peristiwa 9 November 1945

Tugu 9 November dibangun untuk memperingati bangkitnya perlawanan rakyat Banjarmasin khususnya para pejuang yang tergabung dalam Barisan Pemberontakan Republik Indonesia Kalimantan (BPRIK) yang bermarkas di Banua Anyar, menyerang secara besar-besaran mereka  lakukan ke markas NICA di Benteng Tatas (sekarang lokasi Masjid Raya Sabilal Muhtadin). 

Menurut Hermansyah, peringatan perjuangan masyarakat Kota Banjarmasin ini dan hari Pahlawan Nasional ini, diharapkan bisa menjadi ajang untuk mempererat persatuan dan tali silaturahim.

Ditambahkannya, pada situasi Pandemi Virus Corona (Covid-19) seperti saat ini, semua komponen juga harus bersatu melakukan perlawan, sehingga virus mematikan itu hengkang dari Negara Indonesia khususnya Kota Banjarmasin.

“Mari kita bersatu padu, memberantas pandemi ini sehingga tidak ada lagi di Kota Banjarmasin,” ajaknya, usai mengikuti peringatan Hari Pahlawan.

BACA : Sempat Ditawarkan ke Prabowo, Bekas Markas Pejuang BPRIK Dilego

Hermansyah juga mengajak masyarakat untuk menjadikan peringatan Hari Pahlawan  sebagai momentum pemulihan ekonomi. Ia berharap, generasi muda kota ini bisa meneruskan cita-cita para pahlawan tersebut, dengan cara bersatu dalam membangun Indonesia khususnya Kalimantan Selatan agar lebih baik dan sejahtera. 

“Mari kita bersatu membangun Indonesia khususnya Kalimantan Selatan dan Kota Banjarmasin, agar lebih baik lagi, sejahtera masyarakatnya, ini salah satu yang dicita-citakan para pahlawan kita,” pungkasnya.

Sementara itu, Kombes Pol Rachmat Hendrawan mengatakan, seluruh elemen masyarakat agar tetap bersemangat dalam mengisi kemerdekaan.

“Hari pahlawan di tengah pandemi ini tidak boleh menyurutkan semangat kita, semangat kebangsaan, semangat para pahlawan yang telah mendahului kita,” ucapnya.

Perwira dengan tanda pangkat tiga melati di pundak ini pun berpesan, agar generasi muda selalu ingat dengan sejarah yang telah ditorehkan para pejuang kemerdekaan. (jejakrekam)

Penulis Rahim
Editor Donny

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.