Foto : Istimewa
TAK hanya menitikberatkan pada peningkatan mutu pendidikan keagamaan serta kesejahteran guru madrasah dan pondok pesantren, duet calon Bupati-Wakil Bupati Banjar Andin Sofyanoor-KH Muhammad Syarif Busthomi (Guru Oton) pun melirik pendidikan umum.
MENGACU pada angka anak putus sekolah yang cukup tinggi di Kabupaten Banjar, calon Bupati Andin Sofyanoor menjanjikan pendidikan paket B dan C yang menjadi hak dasar masyarakat harus digratiskan.
Pendidikan paket B itu setara dengan belajar tiga tahun di SMP. Sedangkan, paket C itu sederajat dengan menempuh sekolah di SMA.
Andin Sofyanoor yang juga seorang dosen di Universitas Achmad Yani Banjarmasin ini mengakui pendidikan sangat penting dalam meningkatkan sumber daya manusia (SDM) di daerah.
“Lewat pendidikan yang baik, seseorang bisa meraih masa depan yang lebih baik. Namun, terkadang ada yang terpaksa putus sekolah dan usainya pun tidak lagi bisa duduk di sekolah reguler, baik SMP maupun SMA, maka solusinya adalah mengikuti kelompok belajar (kejar) paket B dan C,” kata Andin Sofyanoor saat berbicara dengan warga Tambak Sirng Darat, Kecamatan Gambut, Kabupaten Banjar, Rabu (28/10/2020).
Dengan adanya program gratis kejar paket B dan C, Andin hakkul yakin kesempatan yang sama bisa didapat warga Kabupaten Banjar. Ia menegaskan dirinya bersama sang calon wakil bupati, Guru Oton dalam visi-misinya menitikberatkan pada peningkatan SDM lewat jalur pendidikan.
Bagi Andin, dirinya tak ingin lagi mendengar ada warga Kabupaten Banjar yang justru putus sekolah atau tidak memiliki ijazah, sehingga kesulitan untuk mendapat lapangan kerja.
Dengan adanya program penggratisan kejar paket B dan C, Andin mengatakan hal itu bisa menjadi solusi bagi warga.
“Makanya, ke depan, jika kami mendapat amanah dari rakyat Kabupaten Banjar, maka peningkatan insentif guru, beasiswa bagi pelajar dan santri hingga program kejar paket B dan C gratis, akan jadi skala prioritas bagi Pemkab Banjar,” tutur Andin.
Meski Kabupaten Banjar tergolong daerah yang kaya dengan sumber daya alam (SDA) serta ditopang lahan pertanian yang subur, Andin mengatakan sektor pendidikan dalam menggenjot kualitas SDM sangat penting.
“Jadi, bisa selaras dengan anugerah yang ada, masyarakat Kabupaten Banjar bisa lebih berdaya, sejahtera dan mandiri dengan kualitas manusia yang unggul, produktif dan memiliki akhlakul karimah sesuai tradisi keislaman Banjar, terbuka dan toleran dengan spirit rahmatan lil alamin,” paparnya.(jejakrekam)