Banjarmasin Resmi Keluar dari Status Zona Merah Covid-19, Kadinkes: Jangan Terjebak Euforia

0

KOTA Banjarmasin akhirnya resmi keluar dari status zona merah. Hal ini menyusul tidak adanya lagi kelurahan di ibu kota Kalsel yang berstatus zona bahaya tersebut.

KABAR ini diumumkan secara resmi oleh Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Banjarmasin, Machli Riyadi kepada awak media, Selasa (27/10/2020).

Machli yang juga sebagai Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin ini menerangkan, penetapan status tersebut berdasar hasil rapat evaluasi yang digelar bersama tim surveilans pada Senin (26/10/2020) kemarin.

“Berdasarkan hasil evaluasi yang kami lakukan, alhamdulillah di Banjarmasin sudah tidak ada lagi kelurahan yang zona merah,” terangnya.

Kendati demikian, Machli kembali mengimbau masyarakat untuk tak terjebak dalam euforia. Maklum saja, sifat zonasi kelurahan di Banjarmasin masih prematur alias sewaktu-waktu dapat berubah.

Sebagai contoh, kelurahan yang sudah hijau bisa saja kembali menjadi kuning bahkan fatalnya harus ke zona merah lagi. Atas dasar itu, Machli meminta masyarakat untuk tetap disiplin protokol kesehatan.

“Disiplin menggunakan masker, disiplin mencuci tangan dan selalu berupaya untuk meningkatkan daya tahan tubuhnya. Mari kita bersama sama menjaga Banjarmasin agar tetap hijau,” imbaunya.

Mengintip data terakhir yang dirilis Dinkes Banjarmasin per Senin (26/10/2020) pukul 16.00 Wita, ada 12 kelurahan yang berstatus zona kuning dan 40 sisanya zona hijau.

Sementara kasus aktif atau penderita Covid yang masih dirawat ada 94 pasien. Dinkes merincikan, sebanyak 36 orang menjalani isolasi mandiri, 16 orang isolasi khusus dan 42 pasien diisolasi di rumah sakit. (jejakrekam)

Penulis M Syaiful Riki
Editor Donny

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.