Foto : Istimewa
PELAKSANA Tugas Gubernur Kalsel Habib Said Ismail mengakui keberadaan Bandara Haji Muhammad Sidik di Muara Teweh, paling representatif di antara bandara yang ada di wilayah Daerah Aliran Sungai (DAS) Barito.
INI mengingat posisinya yang berada di tengah, Bandara Haji Muhammad Sidik ini bisa mempercepat alur transportasi ke wilayah-wilayah yang menjadi tujuan khususnya, antara lain ke Palangka Raya.
“Selamat Pak Bupati Barito Utara dan jajaran Perhubungan Udara di Muara Teweh. Semoga dengan kunjungan ini memotivasi kita makin bisa berbuat untuk daerah kita tercinta Barito Utara dan Kalteng umumnya,” ucap Wakil Gubernur Kalteng ini.
Sementara itu, Bupati Barito Utara H Nadalsyah menjelaskan bandara ini sudah lama digarap pembangunannya.
“Sebelum saya jadi bupati sudah ada awal pembangunan, akan tetapi agak melambat. Saya bertemu Presiden Jokowi dan melaporkan tentang pembangunan bandara ini,” ucapnya.
BACA : Tinjau Bandara Haji Muhammad Sidik, Menhub Minta Pembebasan Lahan Dituntaskan
Ia mengungkapkan pada 2019, sudah ada kucuran dana untuk penyelesaian bandara tersebut. Kemudian, tahun 2020, pesawat sudah bisa landing dan take off.
“Kami atas nama pemerintah Barito Utara dan masyarakat Barito Utara mengucapkan terima kasih pada Bapak Presiden yang sangat merespon usulan kami menemui beliau di Istana waktu itu,” papar Bupati Nadalsyah.
Ia juga berterima kepada kepada Menhub Budi Karya Sumadi yang telah cepat menindaklanjuti usulan ini, sehingga Bandara Haji Muhammad Sidik bisa segera digunakan.
Menurut Nadalsyah, Pemkab Barito Utara tengah mengadakan pendekatan dengan sejumlah maskapai, seperti Lion Air yang sudah meninjau bandara ini. Pihaknya pun saat ini masih menunggu jawaban maskapai tersebut.
BACA JUGA : Bandara Haji Muhammad Sidik Resmi Beroperasi dengan Rute Perdana Palangkaraya-Muara Teweh
“Untuk meningkatkan perekonomian daerah, kami berencana mengundang perusahaan-perusahaan pertambangan, perkayuan, dan perkebunan untuk turut meramaikan bandara ini nantinya,” urainya.
Bahkan, menurut dia, pemda akan mengedukasi masyarakat di Barito Utara, para pedagang kecil dari desa kelurahan, kecamatan. “Kita ajarin naik pesawat ke Jakarta. Kami ajarkan masyarakat berbelanja ke Jakarta, ke Tanah Abang, Mangga Dua, memilih barang dengan harga yang relatif murah untuk dijual kembali di desa, kecamatan, kelurahan dengan harga murah,” jelas Bupati Barito Utara.
Usai meninjau Bandara Haji Muhammad Sidik, Menhub Budi Karya Sumadi dan rombongan dijadwalkan menuju Bandara Tabelian di Sintang, Kalimantan Barat terkait pengembangan bandara.(jejakrekam)