Akibat Rujuk Ditolak, Sebelum Membakar Rumah, Pelaku Sempat Siram Tubuh Istrinya dengan Minyak Tanah

KEBAKARAN yang melanda kawasan padat penduduk di Jalan Banyiur Luar RT 14 RW 01, Kelurahan Basirih, Banjarmasin Selatan, Sabtu (17/10/2020) dini hari pukul 03.46 Wita, diduga ada faktor kesengajaan.

FAKTA ini diungkap Ketua RT 14, Kelurahan Basirih, Sugianto saat ditemui awak media di lokasi kebakaran, usai petugas kepolisian dari Polsek Banjarmasin Barat dan Polresta Banjarmasin memasang garis polisi guna melakukan penyelidikan.

Ketua RT 14 Kelurahan Basirih, Sugianto mengungkapkan diduga kebakaran ini berawal dari pertengkaran antara suami istri. Menurut dia, pelaku pembakaran diduga dilakukan Joni Arsetia (34 tahun), menantu Ibramsyah.

Ketika itu, terduga pelaku yang sudah lama pisah ranjang mengajak istrinya, Lidya Agustina (34 tahun) untuk rujuk kembali. Namun, terjadi penolakan, akhirnya pelaku kalap mata, hingga ingin membakar istrinya dengan minyak tanah.

BACA : Diamuk Si Jago Merah, 7 Rumah Warga Banyiur Luar Tersisa Puing

“Dia sengaja ingin membakar istrinya dengan terlebih dulu menyiramkan minyak tanah ke tubuh istrinya dan rumah. Akibat ajakan rujuk itu ternyata ditolak istrinya,” ucap Sugianto..

Terduga pelaku merupakan suami dari anak Ibramsyah, Lidya Agustina (34 tahun). Sewaktu kejadian, di rumah hanya ada empat orang, yakni Joni Arsetia, Lidya Agustina, dan dua orang lainnya yang merupakan ibu dan anak Lidya.

“Pak Ibramsyah, saat itu sedang tidak ada di rumah,” kata Sugianto. Namun, ia menduga aksi nekat terduga pelaku ini yang sampai hati ingin membakar istrinya, hingga berakibat luas memicu kebakaran di lokasi kejadian.

“Selama ini, Joni Arsetia merupakan orang yang kurang familiar di kalangan warganya. Orangnya baru datang, dia kerja di luar kota, jarang-jarang pulang,” katanya.

Keterangan ini pun sejalan dengan pengakuan Lidya Agustina. Ia pun menyebut terduga pelaku pembakaran adalah suaminya sendiri. Sebab, dirinya sempat diancam hendak dibunuh suaminya. Kabar terakhir menyebut sang pelaku ini bekerja di salah satu daerah di Provinsi Kalimantan Tengah.

BACA JUGA : Insiden Kebakaran Pasir Mas, Rumah Bedak 22 Pintu Hangus

Makanya, sebelum terjadi kebakaran, terduga pelaku diinformasikan sempat datang mengendap-endap di tengah malam. Namun, kedatangan pelaku ternyata diketahui Lidya, hingga tubuhnya pun disiram pelaku dengan minyak tanah dan beberapa ruangan rumah.

Tak berselang lama, api terpercik hingga membakar rumah Lidya, dan menjalar ke rumah orangtuanya, Ibramsyah dan tetangga lainnya.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Banjarmasin Barat, Iptu Yadi Tullah enggan memberikan keterangan kepada awak media, saat tiba di lokasi kebakaran. Ia berdalih pihaknya masih mendalami motif kebakaran.

“Tunggu saja, nanti kami akan ekspose juga masalah ini,” kata Iptu Yadi.(jejakrekam)