Demo Tolak Omnibus Law, Jalan Lambung Mangkurat-Anang Adenansi Disterilisasi Aparat

0

PEMERINTAH Kota (Pemkot) Banjarmasin melakukan rekayasa arus lalu lintas saat aksi unjuk rasa tolak omnibus law Undang-Undang Cipta Kerja, Kamis (15/10/2020) besok.

DINAS Perhubungan (Dishub) Banjarmasin bersama Satlantas Polresta Banjarmasin berencana akan menutup dua titik kawasan yang diprediksi menjadi pusat massa aksi.

Lokasi pertama, kawasan Jalan Anang Adenansi Banjarmasin yang rencananya akan ditutup dari pukul 12.00 sampai 15.00 Wita.

Sebab, kawasan tersebut merupakan titik kumpul demonstran, tepatnya di taman Kamboja Banjarmasin.

BACA JUGA: Soal Larangan Pelajar Ikut Aksi Omnibus Law, Akademisi Uniska: Seperti Orde Baru Saja

Kemudian, di ruas Jalan Lambung Mangkurat Banjarmasin. Kawasan titik pusat aksi tepatnya di depan gedung DPRD Kalsel akan ditutup sejak pukul 14.00 sampai 18.00 Wita.

Rencana rekayasa arus lalu lintas di sejumlah ruas jalan di ibukota Kalsel ini pun dibenarkan oleh Kapolresta Banjarmasin, Kombes Pol Rachmat Hendrawan.

“Pengalihan arus (lalu lintas) jelas ada. Jadi kita akan melakukan sterilisasi terhadap area demonstrasi, supaya tidak ada masyarakat yang lalu lalang,” ujarnya, Rabu (14/10/2020).

Selain mencegah terjadinya kemacetan arus lalu lintas, Rachmat menyebut pengalihan rekayasa arus lalu lintas diambil agar tak terjadi kerumunan orang. Mengingat saat ini Banjarmasin masih dalam suasana pandemi virus corona (Covid-19).

BACA JUGA: Disdikbud Kalsel Larang Pelajar Ikut Aksi Omnibus Law, Kadis: Tugas Murid adalah Belajar

Untuk pengamanan rekayasa arus lalu lintas besok, Kepala Dishub Banjarmasin Ichwan Noor Chalik menyatakan telah memberi mandat kepada 100 personil untuk membantu kepolisian.

Sekadar diketahui, rencananya gelombang aksi penolakan omnibus law Undang-Undang Cipta Kerja akan kembali digelar pada Kamis (15/10/2020) besok siang.

Kawasat pusat aksi di gedung DPRD Kalsel, Jalan Lambung Mangkurat Banjarmasin pun diprediksi bakal sangat padat. Mengingat, pada aksi sebelumnya sedikitnya ada ribuan demonstran yang berhadir. (jejakrekam)

Penulis M Syaiful Riki
Editor Donny

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.