Protes Pengesahan UU Ciptaker, Mahasiswa-Ormas di Barito Utara Turun ke Jalan

0

RATUSAN Mahasiswa di Kabupaten Barito Utara,  yang tergabung Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) dan ormas melakukan aksi turun ke jalan menyuarakan aspirasi penolakan Omnibus Law UU Cipta Kerja, Sabtu (10/10/2020)

KEGIATAN aksi massa yang dipusatkan di Bundaran Bupati ini diwarnai dengan penyampaian penolakan terkait UU Cipta Kerja yang dirasa merugikan bagi kaum pekerja dan buruh.

Rois Aulia selaku koordinator aksi menyampaikan dengan tegas meminta kepada pemerintah untuk melakukan revisi terhadap UU Cipta Kerja.

“Kita semua di sini berkumpul untuk menyampaikan aspirasi dari mahasiswa yang tergabung di HMI Barut dan Ormas menyampaikan penolakan sebagaimana yang telah dilakukan di daerah-daerah seluruh Indonesia,” teriak Rois penuh semanggat.

BACA JUGA: Tuntutan Tak Terpenuhi, Massa Tolak Omnibus Law Bakal ‘Geruduk’ Gedung DPRD Kalsel Lagi

Usai menyuarakan aksinya dengan tertib dibundaran Bupati massa kemudian berangkat ke gedung DPRD dengan menggunakan sepeda motor yang di kawal dari Polres Barut dan Satpol PP.

Sesampaikan di depan gedung DPRD,  mahasiswa yang dikawal puluhan aparat kepolisian hanya disambut satu orang anggota DPRD. 

Tajeri anggota DPRD dari Partai Gerindra menyambut ratusan mahasiswa dan akan menyampaikan tuntutan tersebut kepada rekan di dewan. 

BACA JUGA : Ribuan Aparat Diterjunkan dalam Aksi Tolak Omnibus Law di Banjarmasin

Menurutnya,  mahasiswa juga diminta agar lebih teliti membaca undang undang, karena dari 70 undang undang dilebur,  sehingga pasal mana yang dianggap merugikan masyarakat, serta dipelajari kembali. 

“Silahkan pada hari senin depan mahasiswa kembali untuk menyampaikan tuntutan melalui perwakilan pasal mana yang dianggap merugikan,”kata Tajeri. 

Pantauan di lapangan dalam menyampaikan apirasi mahasiswa sangat tertib, bahkan sambil duduk dan berteduh karena cuaca panas.  (jejakrekam)

Penulis Syarbani
Editor Donny

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.