Mulai Berbenah, Pembukaan Cinema XXI Duta Mall Banjarmasin Tunggu Rekomendasi GTPP

0

SEMPAT tertunda akibat tren kasus Corona (Covid-19) terus meningkat di ibukota Kalimantan Selatan, Cinema XXI Duta Mall Banjarmasin terlihat mulai berbenah untuk kembali beroperasional.

PANTAUAN jejakrekam.com, Jumat (18/9/2020) sejumlah protokol kesehatan sudah mulai disiapkan. Mulai pengecekan suhu tubuh dari pintu masuk, mekanisme pengambilan tiket sampai jarak duduk di dalam studio. Bahkan hingga jarak masuk toilet pun juga diatur di sana.

Tampak hadir juga Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin Machli Riyadi turut memantau kesiapan protokol kesehatan di XXI Duta Mall, sesuai aturan Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19.

Kendati jajaran tim GTPP Covid-19 Banjarmasin sudah melakukan visitasi di tempat itu, bisnis perfilman di ibukota Kalsel tersebut tidak serta merta langsung beroperasional.

Machli menjelaskan, pembukaan XXI Duta Mall boleh beroperasional, setelah adanya rekomendasi dari tim Gugus Tugas Covid-19 Banjarmasin.

BACA : Kota Cinema Mall Siap Ramaikan Bisnis Perfilman di Banjarmasin

Selain itu, Machli menegaskan bahwa pihak manajemen di bisnis bioskop satu-satunya yang ada di Banjarmasin itu berkomitmen untuk menaati seluruh protokol kesehatan yang telah ditentukan.

“Kita juga mensyaratkan adanya komitmen yang ditandatangani oleh pihak manajemen di atas materai. Dan setelah kita akan segera merekomendasikannya,” ucap Machli Riyadi kepada awak media, Jumat (18/9/2020), usai memantau.

Untuk tetap memberikan rasa aman, Machli menegaskan beberapa tim GTPP Covid-19 Banjarmasin bakal ikut terjunkan untuk melakukan pengawasan di XXI Duta Mall.

“Mudah-mudahan ini menjadi sebuah imunitas bagi warga Banjarmasin. Lama sekali mau nonton,” ujarnya.

BACA JUGA : Ditunda Lagi karena Covid-19, XXI Duta Mall Batal Beroperasi Akhir Juli

Sementara itu, Manajer Operasional Duta Mall Yenni Purnawati mengatakan belum berani menyebut tanggal main bioskop yang dikelolanya. Sebab, rekomendasi gugus tugas hingga kini belum keluar atau dikantongi pihaknya.

Yenni berkata, hasil pantauan dan masukan dari GTPP Banjarmasin itu akan segera dilaporkannya ke Gabungan Perusahaan Bioskop Seluruh Indonesia (GPBSI).

“Untuk rencana buka kembali belum bisa menentukan tanggalnya. Tapi yang pasti setelah dilakukan visitasi oleh gugus tugas, kita akan laporkan hasilnya ke pusat,” kata Yenni.

BACA JUGA : Bangunan Tua di Banjarmasin Dibiarkan Kosong

Mengingat, alasan pembukaan kembali satu-satunya bioskop di Banjarmasin ini, harus mengacu pada instruksi GPBSI. Instruksi tersebut tidak lain ialah mengimbau seluruh pelaku bisnis perfilman di tanah air untuk membuka kembali usahanya itu. Bahkan, hal ini pun telah diamini pemerintah.(jejakrekam)

Penulis M Syaiful Riki
Editor DidI G Sanusi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.