Dari Hasil Karantina, Ada 149 Pasien Dinyatakan Sembuh dari Infeksi Covid-19

KABAR gembira diungkap Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kalimantan Selatan. Pada Minggu (16/8/2020), dilaporkan ada 149 pasien telah sembuh dari infeksi virus Corona.

“TINGKAT kesembuhan pasien Covid-19 terpantau banyak dialami di Banjarbaru, terutama mereka yang telah sembuh dari hasil karantina. Tercatat ada 74 orang. Sedangkan, dari Kabupaten Tanah Laut, ada 61 orang sembuh,” ucap Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kalsel, HM Muslim dalam siaran persnya, Minggu (16/8/2020).

Angka kesembuhan juga terjadi Kabupaten Banjar dan Hulu Sungai Utara (HSU), masing-masing ada empat pasien. Begitu pula, dari hasil perawatan di rumah karantina di Tabalong dan Balangan, masing-masing ada dua pasien telah bebas dari Covid-19. Sisanya, satu pasien masing-masing berasal dari Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) dan Hulu Sungai Tengah (HST).

BACA : Setiap SKPD Ada Kasus Covid-19, Dinkes Banjar Akui Adanya Kluster Perkantoran

“Hari ini, ada kenaikan 99 kasus positif Covid-19. Untuk pasien yang meninggal dunia, terdata ada empat orang. Tiga pasien berasal dari Tanah Laut dan satu pasien dari HST,” papar Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel ini.

Masih menurut Muslim, kenaikan pasien terkonfirmasi positif Covid-19 tersebar di Kabupaten Balangan sebanyak 28 pasien. Kemudian, HSU sebanyak 23 pasien, Kabupaten Banjar dan Kota Banjarbaru masing-masing tercatat 11 pasien.

“Kemudian, Kabupaten Tanah Laut menyumbang 9 pasien serta dari Kota Banjarmasin dan HSS, masing-masing 8 pasien,” urainya.

BACA JUGA : Pemprov Tegaskan Kurva Covid-19 Di Kalsel Belum Melandai, Masyarakat Diminta Patuhi Protokol Kesehatan

Muslim mengatakan dari kasus akumulatif pasien terkonfirmasi positif di Kalsel hingga kini mencapai 7.151 orang. Sebelumnya, tercatat  7.053  pasien. Ia juga membandingkan dengan pasien sembuh sebanyak 4.380  pasien dan kasus meninggal dunia sebanyak 321  pasien.

“Untuk suspek hari ini ada  kenaikan  sebanyak  6  orang, sebelumnya sebanyak 1.137 orang dan kini menjadi 1.143  orang,” ucap Muslim.(jejakrekam)