Foto: M Syaiful Riki
SETELAH lama ditutup, Kompleks Makam Sultan Suriansyah di Jalan Kuin Utara, Kecamatan Banjarmasin Utara dipastikan bakal kembali dibuka pada Jumat (14/8/2020) besok.
KEPUTUSAN ini mencuat setelah adanya rapat terakhir yang digelar Pemerintah Kota (Pemkot) Banjarmasin bersama tim khusus yang dibentuk untuk menyelesaikan konflik kepengurusan pengelolaan makam, Rabu (12/8/2020) kemarin.
Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setdakot Banjarmasin, Doyo Pudjadi, menjelaskan rencana pembukaan makam Raja Banjar pertama ini sudah disampaikan kepada kedua belak pihak, baik pengelola lama maupun baru.
“Jadi tidak ada alasan apapun, diputuskan besok pada pukul 9, tim bakal membuka makam dan bakal dikawal kepolisian. Sudah komunikasi juga dengan kedua pihak,” ucapnya, Kamis (13/8/2020).
BACA JUGA: Tunggu Kepastian Status, Pemkot Ambil Alih Pengelolaan Makam Sultan Suriansyah
Untuk mengingatkan, sejak konflik ini mulai memanas pada April lalu, terhitung sudah tiga kali kawasan makam Sultan Suriansyah digembok oleh kedua belah pihak. Pertama pada 5 dan 20 April lalu. Dan terakhir, sekitar pertengan Juli tadi.
Polemik yang berlarut-larut membuat Pemerintah Kota Banjarmasin dituntut untuk mengambil keputusan tegas dengan mengambil alih pengelolaan sementara, selama makam masih berstatus quo atau belum ada kepastian.
Pemkot meminta kedua pihak pengelola untuk saling membuktikan ahli waris yang sah secara hukum di pengadilan agama. Pasalnya, yang berhak mengelola dan menjadi pengurus Makam Sultan Suriansyah adalah ahli waris atau keturunannya.
BACA JUGA: Pengelola Makam Sultan Suriansyah Berharap Segera Adanya Kepastian Status
“Pemkot Banjarmasin turun tangan karena ini adalah cagar budaya. Jadi tidak boleh ditutup,” masih kata Doyo.
Khusus untuk pengelolaan makam nantinya, Doyo mengungkapkan bahwa pihaknya akan kembali membentuk Tim Pengelola Sementara. Di mana tim tersebut melibatkan Pemkot, Kepolisian serta sejumlah pihak dari kecamatan dan kelurahan setempat.
Terkait masalah pengelolaan keuangan di makam Sultan Suriansyah, Doyo menyatakan bahwa Pemkot akan selalu terbuka baik soal pemasukan maupun pengeluaran.
“Akan dibuka rekening. Tapi rekening ini bukan atas nama Pemkot, namun atas nama tim pengelola sementara,” pungkas Doyo. (jejakrekam)