Istimewa
FORUM koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Kecamatan Kelumpang Hilir melakukan rapat koordinasi penanganan kebakaran hutan dan lahan (karhutla), Selasa (11/8/2020).
RAKOR tersebut menundang seluruh permangku Kepentingan seperti TNI/Polri, Aparat Desa serta beberapas perusahaan yang berada di wilayah Kecamatan Kelumpang Hulu.
Dalam Rakor ini juga mengenalkan Aplikasi Bekantan (Berantas Kebakaran Hutan dan Lahan) yang dikembangkan Polda Kalsel kepada peserta rapat.
Kapolsek Kelumpang Hilir AKP. Hasanuddin memperkirakan musim kemarau sekitar bulan September mendatang, lahan-lahan rawan dikhawatirkan rentan terbakar.
Hasanudin mengatakan dalam upaya antisipasi karhutla, selain tindakan pencegahan. Kapolri juga mengintruksikan penindakan hukum kepada pelaku pembakaran hutan dan lahan.
“Ini sesuai intruksi presiden (Inpres) Nomor 3 Tahun 2020, yang berisikan pelanggaran, penindakan hukum, penanganan di lapangan,” ujarnya.
Kapolda Kalsel Irjen Pol Dr. Nico Afinta melalui Kapolres Kotabaru AKBP Andi Adnan Syafruddin mengimbau kepada masyarakat agar tidak membuka lahan dengan cara di membakar bertentangan dengan peraturan perundang-undangan. (Jejakrekam)