Ditresnarkoba Polda Kalsel Masih Mendalami Keterangan 4 Tersangka Narkotika Jaringan Internasional

0

DIREKTORAT Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) Polda Kalsel terus mendalami keterangan dari 4 tersangka yang merupakan jaringan internasional Malaysia-Kaltara-Kaltim-Kalsel, dengan barang bukti 300 kilogram, yang ditangkap Kamis (6/8/2020) kemarin. 

“PENGEMBANGAN masih kita analisa kembali, walaupun sulit karena jaringannya sudah tertangkap dan otomatis alat komunikasi sudah hilang semuanya, namun kita berupaya semaksimal mungkin untuk mengembangkannya,” ucap Direktur Ditresnarkoba Polda Kalsel, Kombes Pol Iwan Eka Putra saat ditemui diruangannya.

Sementara untuk barang bukti sudah dititipkan ke Direktorat Tahti Polda Kalsel, dengan penjagaan ketat atas perintah Kapolda Irjen Pol Nico Afinta, barang bukti dijaga oleh Brimob dan Provost Polda Kalsel, dan tersangka masih tahan di tahanan Polda Kalsel untuk dilakukan penyelidikan mendalam.

Peran ke 4 tersangka yaitu, 2 orang asal Kotabaru berinisial AY dan S adalah penjemput barang pertama di Kaltara, dan 2 orang lainnya A dan R yang berasal dari Balikpapan adalah penerima barang di Banjarmasin, lanjutnya, orang-orang dalam jaringan narkotika ini tidak saling bertemu, namun mereka saling tau dan saling menginformasikan, biasanya mereka memang sudah pernah melakukan ini tetapi mungkin mereka main di daerah lain.

“AY dan S ini belum pernah main di daerah Tanjung Selor, dan memang kerja jaringan seperti itu berputar-putar dan acak, sementara penerima di Banjarmasin A dan R belum tahu barang akan dibawa kemana, namun kalau sudah diterima akan ada perintah lanjutan.” papar Iwan Eka Putra.

Dalam pengungkapan narkotika terbesar di Polda Kalsel ini, Ditresnarkoba Polda Kalsel dibantu tim gabungan Satuan Tugas Khusus Merah Putih Bareskrim Polri dan Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya.

Sebelumnya, jajaran Ditresnarkoba Polda Kalsel berhasil mengungkap   208 Kilogram narkoba di Juai, Tabalong pada 11 Maret 2020 lalu.(jejakrekam)

Penulis Iman S
Editor Fahriza

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.