MASA pandemi Virus Corona (Covid-19) yang tak kunjung melandai, membuat dunia pendidikan di Indonesia turut terdampak. Terhitung sejak mencatat kasus pertama pada Maret lalu, seluruh sekolah di Indonesia meniadakan proses belajar-mengajar tatap muka dan menggantinya dengan daring.
MESKI saat dimulainya tahun ajaran baru 2020/2021 ini, Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI telah memberikan arahan untuk kembali menggelar pembelajaran tatap muka, khusus untuk zona bebas Covid-19.
Menyikapi kondisi itu, Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kalsel, dr Mohammad Rudiansyah mewanti-wanti seluruh orang tua atau wali murid yang masih melaksanakan belajar daring.
Melalui akun media sosial youtube pribadinya, Rudi meminta agar para orang tua membimbing dan mengarahkan anaknya dalam melaksanakan belajar daring di rumah masing-masing.
“Saya pribadi menghimbau kepada orang tua untuk membantu anaknya belajar di rumah,” ucap Rudi.
BACA JUGA: Kegalauan Kuliah Di Masa New Normal: Harapan Vs Pesimisme
Selain itu, dokter spesialis penyakit dalam ini menyarankan kepada para murid untuk selalu menjaga kesehatan. Meski tetap berada di rumah, Rudi bilang bahwa anak-anak tetap rutin mencuci tangan.
“Istirahat yang cukup, jangan begadang, makan-makanan yang bergizi, dan pastinya selalu jaga kesehatan,” imbaunya.
Rudi juga meminta para orang tua atau wali murid itu untuk selalu rutin dalam menjalankan disiplin kesehatan. Terlebih saat pulang bekerja atau datang dari luar rumah, ia menyarankan agar mereka langsung membersihkan diri.
“Kepada orang tua tetap juga menjaga kesehatan dan menjaga kebersihan. Apabila datang ke rumah langsung ganti baju atau mandi sekaligus,” ujarnya.
BACA JUGA: Daya Beli Masyarakat Anjlok, Omzet Penjualan Perlengkapan Sekolah Melorot
Dokter lulusan Universitas Gajah Mada (UGM) Yogyakarta ini turut mengingatkan para guru. Ia meminta agar tenaga pengajar itu tetap semangat dalam memberikan ilmu kepada muridnya, meski melalui proses daring.
“Mudah-mudahan memalui belajar daring, ilmu yang diberikan guru kepada anak-anak tetap bermanfaat. Para guru jangan berkecil hati dengan metode daring, anak pasti tetap akan menghormati gurunya,” tuturnya.
Rudi juga mengingatkan kepada seluruh warga khususnya di Kalsel bahwa saat ini kita harus menyesuaikan kondisi adaptasi baru. Yakni dengan cara menjalankan protokol kesehatan yang diimbau oleh pemerintah.
“Bila ke luar rumah harus memakai masker dan selalu jaga jarak aman minimal satu sampai dua meter, dan selalu cuci tangan. Mari hambat penularan covid-19,” tutupnya. (jejakrekam)