Foto : M Syaiful Riki
SELURUH bioskop di tanah air, termasuk Cinema XXI Duta Mall Banjarmasin bakal kembali dibuka pada akhir bulan ini. Tepatnya pada Rabu (29/7/2020) mendatang, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.
SEJAK pandemi virus Corona melanda, seluruh bioskop di Indonesia mengalami mati suri. Khusus di Banjarmasin, usaha perfilman itu sudah tutup sejak Rabu (25/3/2020) lalu.
Manajer Operasional Duta Mall Banjarmasin, Yenny Purnawati membenarkan hal tersebut. Ia mengatakan keputusan tersebut sesuai dengan arahan Gabungan Pengelola Bioskop Seluruh Indonesia (GPBSI) yang sepakat untuk memulai kembali operasional bioskop pada 29 Juli 2020.
BACA : Cerita Bioskop Ratna dan Pasar Blauran, Kenangan Tersisa Warga Banjarmasin
“Memang sudah ada imbauan dari pusat, rencananya itu awal Juli. Lalu ada keputusan dari pusat itu diundur, tadinya mau ke Agustus. Terus terakhir infonya tanggal 29 Juli itu serentak,” jelas Yenny kepada awak media di Banjarmasin, Senin (13/7/2020).
Ia mengungkapkan rencana pembukaan satu-satunya bioskop yang ada di Banjarmasin itu juga sudah disampaikan kepada tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 setempat.
“Kami sudah menyampaikan rencana ini kepada tim gugus tugas Banjarmasin. Sebelum dibuka pada 29 Juli nanti, kami juga akan mengundang mereka untuk memastikan bahwa protokol kesehatan sudah siap,” tuturnya.
BACA JUGA : Menepi Digilas Zaman, Kilau Pasar Kong yang Terus Memudar
Lantas, bagaimana sistem protokol kesehatan Covid-19 yang akan dijalankan saat bioskop nanti beroperasi?
Yenny menjelaskan bahwa dalam setiap studio teater, maksimal hanya boleh maksimal diisi sebanyak 60 persen pengunjung dari jumlah kuota yang tersedia pada biasanya.
“Misalnya dalam studio itu ada 150 jumlah kursi, jadi maksimal hanya boleh diisi 60 persennya. Tapi kan dalam studio itu beda-beda jumlahnya,” terangnya.
BACA JUGA : Hingga 31 Maret, THM dan Rumah Biliar di Banjarmasin Ditutup Sementara
Sebelum menonton film, Yenny menyarankan agar warga memesan tiket secara online melalui aplikasi Tix ID. Namun, apabila pengunjung tetap ingin memesan secara manual, maka pihaknya sudah menyiapkan teknis jaga jarak dalam antrean tiket.
“Nantinya juga diberi jarak di beberapa kursi. Teknisnya itu sudah diatur dalam standar operasional prosedur (SOP) dari pihak pusat,” ujarnya.
Pastinya, pengunjung tetap diwajibkan untuk memakai masker sebelum memasuki teater, bahkan selama berada di dalam studio. Apabila ada pengunjung yang kedapatan tak taat protokol, Yenny menegaskan pihaknya tak segan untuk meminta pulang.(jejakrekam)