7 Hari Dirawat, Pasien Balita di Tabalong Sembuh

0

BUPATI Tabalong, H Anang Syakhfiani  kembali melepas pasien positif Virus Corona yang telah dinyatakan sembuh, di unit isolasi penanganan khusus Covid-19 Rumah Sakit Lama Tanjung, Selasa sore (7/7/2020).

KESEMBUHAN pasien Covid-19 kali ini sebanyak 7 orang, dua diantara menjadi pasien tercepat dan terlama masa penyembuhannya di Kabupaten Tabalong bahkan di Kalimantan Selatan.

Koordinator Operasional Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Tabalong, H Zulfan Noor mengatakan dari 7 pasien yang sembuh hari ini, satu menjadi pasien tercepat masa penyembuhannya dan satu menjadi pasien terlama proses penyembuhannya.

“Pasien yang tercepat penyembuhan berinisial AB (4 tahun) selama 7 hari sedangkan pasien yang masa penyembuhan paling lama berinisial MRA (23 tahun) selama 48 hari,” ujarnya.

BACA: 22 Penyintas Covid-19 Sembuh, Pemkab Tabalong Beri Uang Rp 1 Juta per Orang

Menurut Zulfan, AB balita laki-laki berusia empat tahun, warga Kelurahan Tanjung, Kecamatan Tanjung yang dinyatakan sembuh setelah menjalani masa isolasi selama tujuh hari.

Kesembuhan AB menurutnya merupakan rekor waktu sembuh tercepat dari seluruh pasien yang pernah ditangani di Unit Isolasi Penanganan Khusus Covid-19 Tabalong, AB dinyatakan positif terpapar Covid-19 dan dirawat di unit isolasi pada tanggal 1 Juli dan dinyatakan sembuh pada 7 Juli, jadi tujuh hari, ini rekor,” ujarnya.

Sedangkan MRA lanjutnya pemuda asal Mabu’un Kecamatan Murung Pudak ini menjadi pasien terlama menjalani karantina di Unit Isolasi Khusus Covid-19 RS Tanjung lama.

“MRA ini menjalani masa karantina paling lama, selama 48 hari, dia masuk karantina tanggal 20 Mei dan berhasil sembuh,” ujarnya.

Bupati sendiri ucap Zulfan, menunggu-nunggu kesembuhannya, bahkan setiap kali ada pelepasan pasien yang sembuh, beliau selalu menanyakan kesembuhannya.

MRA sendiri tambahnya merupakan seorang mahasiswa, karenanya pemkab Tabalong juga membiayai biaya kuliahnya. 

Sementara, Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani, mengaku sangat bersyukur atas kesembuhan seluruh pasien hari ini.

“Alhamdulillah sore hari ini kita kembali melepas tujuh orang warga Tabalong yang tadinya positif dan hari ini telah dinyatakan sembuh,” ujarnya.

BACA JUGA: Tiga Pekan Dirawat, Satu Pasien Covid-19 di Tabalong Sembuh

Beliau berpesan kepada tujuh pasien yang telah sembuh agar dapat menjadi contoh bagi masyarakat luar terkait pentingnya penerapan protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari.

Terkait sembuhnya seorang anak hanya dalam waktu tujuh hari, Anang mengatakan ini merupakan suatu kabar yang menggembirakan.

“Hari ini kita memecahkan rekor, kemarin 11 hari, hari ini ada yang sembuh dalam waktu tujuh hari,” ujarnya.

Selanjutnya, sebelum dipulangkan, seluruh pasien yang sembuh diberikan bantuan berupa bingkisan, sertifikasi sembuh dan uang tunai setiap orang Rp1,5 juta dan yang satu keluarga masing-masing mendapat Rp1 juta. (Jejakrekam)

Penulis Herry Yusminda
Editor Siti Nurdianti

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.