Lima Desa di Kabupaten Balangan Dicanangkan Jadi Kampung Tangguh Banua

0

LIMA desa di Kabupaten Balangan dicanangkan sebagai Kampung Tangguh Banua oleh Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP)  Kabupaten Balangan.

KELIMA desa tersebut yakni, Desa Riwa di Kecamatan Batumandi,  Desa Liyu,  Kecamatan Halong,  Desa Merah di Kecamatan Awayan,  Desa Tanah Habang Kanan,  Kecamatan Lampihong dan Desa Tawahan, Kecamatan Juai.

Kelima desa yang dicanangkan sebagai kampung tangguh tersebut, karena telah menjalankan sejumlah program penanganan dan pencegahan Covid 19. Untuk program ini sendiri, Polres Balangan, Polda Kalsel menjadi penggerak dalam pelaksanaan program ini.

BACA : Ansharuddin : Ikuti Protokol Kesehatan Untuk Pencegahan Covid-19

Pelaksanaan pencanangan lima desa menjadi Kampung Tangguh Banua ini sendiri, secara resmi digelar di Desa Riwa, Kecamatan Batumandi yang langsung dihadiri Bupati Balangan H Ansharuddin,  Senin (29/6/2020).

Bupati Balangan H  Ansharuddin menyampaikan, keberadaan Kampung Tangguh Banua diharapkan mampu mencegah serta memutus rantai penyebaran Covid 19 di Balangan.  Selain itu diharapkan pula keaktifan relawan dalam hal penanganannya.

“Meski hanya lima desa yang dicanangkan sebagai kampung tangguh, namun puluhan desa lainnya juga tak kalah dalam hal menjalankan program serupa sebagaimana anjuran dari GTPP Covid 19,’’ ujar Ansharuddin.

Senada itu, Dandim 1001/Amuntai-Balangan,  Letkol Ali Ahmad Satriyadi juga berharap warga di Kampung Tangguh benar-benar tangguh dan mentaati protokol kesehatan yang berlaku.  “Cara memutus penyebaran Covid 19 ialah dari masyarakat. Saya berharap,  ke depan,  masyarakat bisa sadar dan menjalankan upaya pencegahan penyebaran Covid 19 di Balangan,” pintanya.

BACA JUGA: Dandim Ingatkan Protokol Balangan Menuju New Normal

Lebih lanjut, Kapolres Balangan,  AKBP Nur Khamid mengingatkan perlunya sinegritas  segala pihak atau stake holder dalam upaya penanganan Covid 19 di Balangan.

Ia juga berharap,  keberadaan kampung tangguh yang sudah dicanangkan tersebut dapat berperan sebagai pelopor untuk menerapkan pencegahan Covid 19. Selain itu juga menjalankan imbauan dari pemerintah.  “Protokol kesehatan dan penangan pasien terkait covid-19 ini benar-benar harus dijalankian,” ujarnya.

Kepala Desa Riwa, Ardiansyah menerangkan, pihaknya sudah membentuk puluhan relawan untuk memutus rantai Covid 19 di Balangan.  Relawan terdiri dari Kades, Bhabinkamtibmas, Babinsa , BPD,  organisasi remaja dan pihak kecamatan serta masyarakat.

“Kami juga telah menyediakan lahan sebagai usaha untuk peningkatan ekonomi dan pencukupan ketersediaan pangan apabila situasi desa dalam penanganan kami pada Pandemi Covid 19 ini tidak efektif,” ujar Ardiansyah.

Sebelumnya,  telah ada dua desa yang diluncurkan sebagai Kampung Tangguh Banua. Desa tersebut yakni Desa Inan dan Balida.  Keduanya kini telah menjalankan tugas dan peran sebagai Kampung Tangguh Banua di Balangan.(jejakrekam)

Penulis Gian
Editor Fahriza

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.