PASIEN Covid-19 sembuh di Kabupaten Barito Kuala (Batola), Minggu (28/06/2020),bertambah 13 orang yang berasal dari Kecamatan Alalak 10 orang serta masing-masing satu orang dari Kecamatan Marabahan, Rantau Badauh, dan Mandastana.
DENGAN tambahan pasien sembuh ini maka total pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang sembuh di Batola mencapai 68 orang.
Capaian kesembuhan kali ini merupakan yang tertinggi di Batola selama rentang penyebaran wabah Covid-19 sejak akhir Maret 2020 lalu. Walau pun pasien sembuh cukup signifikan mencapai 12 orang juga terjadi sehari sebelumnya, Sabtu (27/06/2020). Selebihnya paling banter enam atau tujuh orang, sisanya rata-rata satu, dua, atau tiga orang.
Tingginya kesembuhan pasien Covid-19 di Batola ini mendapat tanggapan positif masyarakat. Mereka berharap capaian ini menjadi isyarat akan meredanya sebaran wabah Covid-19 yang melanda Bumi Ije Jela ini.
Juru Bicara (Jubir) Tanggap Darurat Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Batola, dr Hj Azizah, menyampaikan kabar baik kesembuhan 13 pasien terkonfirmasi positif dari Batola, Minggu (28/06/2020).
Dia mengatakan pasien yang sembuh itu 12 di antaranya dirawat di Karantina BPSDM Provinsi Kalsel Jalan Ambulung, Loktabat Selatan, Banjarbaru dan satu orang dirawat di RS Ansari Saleh Banjarmasin.
BACA JUGA : Lagi, Tim Gugus Tugas Covid-19 Kalsel Catat 82 Orang Sembuh Dari Virus Corona
Azizah yang juga Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Batola itu mengutarakan, 10 orang yang sembuh dari Kecamatan Alalak masing-masing dialami Btl-64 (lelaki 58 tahun), Btl-68 (lelaki 41 tahun), Btl-69 (wanita 54 tahun), Btl-73 (lelaki 25 tahun), Btl-83 (lelaki 29 tahun), Btl-91 (lelaki 49 tahun), Btl-94 (wanita 60 tahun), Btl-100 (lelaki 56 tahun), Btl-110 (wanita 24 tahun), dan Btl-113 (lelaki 52 tahun).
Sedangkan tiga sembuh lainnya masing-masing dialami Btl-82 (lelaki 52) dari Kecamatan Marabahan, Btl-84 (lelaki 40 tahun) dari Kecamatan Rantau Badauh, dan Btl-97 (lelaki 49 tahun) dari Kecamatan Mandastana.
“Para pasien ini dinyatakan sembuh berdasarkan dua kali pemeriksaan PCR (Polymerase Chain Reaction) dengan hasil negatif,” papar wanita yang dikenal ramah ini.
Dia menyatakan, pasien yang sembuh setelah pulang mereka harus menjalani isolasi mandiri 14 hari di rumah untuk menjaga kesehatan.
Selain menyampaikan kesembuhan pasien, Jubir Tanggap Darurat GTPP-19 Batola ini juga melaporkan hasil pemantauan kasus Covid-19, kasus akumulatif kasus Covid-19 yang terjadi di Bumi Ije Jela mencapai 721 kasus atau bertambah 43 kasus dibanding sehari sebelumnya.
Ke-721 kasus Covid-19 ini dengan rincian Orang Dalam Pemantauan (ODP) 88 orang (berkurang 7 orang), Pasien Dalam Pengawasan (PDP) 8 orang (berkurang 2), Orang Tanpa Gejala atau OTG (bertambah 61), dan Terkonfirmasi Positif 261 (tetap).
Khusus untuk 261 kasus Terkonfirmasi Positif, beber Azizah, terdiri dari sembuh 68 orang, meninggal 4 orang, dirawat 88 orang masing-masing di RSUD Abdul Aziz Marabahan 4 orang, RSUD Ansari Saleh Banjarmasin 9, Karantina SKB Marabahan 24, Karantina Provinsi 42, RS Bhayangkara Banjarmasin 5, RSUD Ulin Banjarmasin 2, RS Sari Mulia Banjarmasin 1, RS Ciputra Martapura 1, dan isolasi mandiri 101 orang. (Jejakrekam)