Pasien Covid Meningkat, Balangan Tambah Tempat Karantina

0

KASUS positif Covid-19 di Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan bertambah, dan pasien yang dirawat di rumah sakit juga bertambah, sementara penampungan ruang karantina di SKB penuh.

TERKAIT  hal ini, Gugus Tugas Kabupaten Balangan langsung melakukan koordinasi untuk melakukan penambahan ruangan isolasi dan karantina.

Pemkab Balangan melalui Gugus Tugas Covid-19 langsung menggelar rapat, Senin (22/06/2020), di Ruang Rapat Bupati Balangan, dan menindaklanjuti dengan keputusan penambahan ruang karantina untuk pasien positif.

BACA : Kasus Kian Meningkat, Bupati Ingatkan Masyarakat Agar Makin Disiplin

Ketua Tim Gugus Tugas Covid-19 sekaligus Bupati Balangan H Ansharuddin menunjuk satu Aula Disnakertran dan Balai Latihan Kerja (BLK) untuk dijadikan ruang karantina.

Langkah selanjutnya, dilaksanakan dengan mengecek lokasi karantina di Disnakertran dan BLK. Ada dua aula yang akan dipakai jadi lokasi karantina pasien Covid-19.

Kepala Dinas Kesehatan Balangan, Erwan Mega menjelaskan, penambahan ruang karantina ini dilakukan sesuai dengan peningkatan kasus positif Balangan yang sampai saat ini mencapai 104 orang.

“Ruang karantina di Disnakertran dan BLK ini akan dipakai untuk Pasien Positif Status orang Tanpa Gejala (OTG) yang didata sementara ada 62 orang,” terang Erwan, saat meninjau lokasi karantina.

BACA JUGA: Ansharuddin : Ikuti Protokol Kesehatan Untuk Pencegahan Covid-19

Disebutkan, dari 104 orang data terakhir pasien positif, 52 orang sudah dirawat di lokasi karantina Ambulung Banjarbaru.

Pertimbangan lain penambahan ruang karantina ini juga dilakukan karena saat ini tempat karantina yang dimiliki pihak provinsi sudah mulai penuh, dengan kemungkinan tidak bisa menerima lagi rujukan pasien Covid-19.

Di ruang karantina ini, lanjut Erwan yang juga juru Bicara TGTP Covid-19 Balangan, akan disiapkan fasilitas lengkap dan pemenuhan makanan serta vitamin. “Lokasi karantina ini akan disiapkan tenaga kesehatan yang memantau kondisi pasien, serta dijaga oleh pihak keamanan dari TNI Polri,” ujar dia.

Ditanya data terakhir, Erwan tidak memungkiri kemungkinan kasus Covid-19 di Balangan akan bertambah, karena masih ada sekitar 200  hasil swab yang belum keluar.(jejakrekam)

Penulis Gian
Editor Fahriza

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.