Obat Berbahan Eucalyptus Efektif Bunuh Corona? dr Meldy : Belum Ada Bukti untuk Diminum

0

BEREDAR informasi obat berbahan eucalyptus (minyak kayu putih) yang diklaim mampu menjadi antivirus Corona. Obat ini merupakan inovasi dari Kementerian Pertanian. Bahkan eucalyptus diklaim mampu membunuh virus hingga 100 persen.

DIKUTIP dari merdeka.com, edisi berita Senin 11 Mei 2020, menyebutkan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo yang didampingi Kepala Balitbangtan Fajry Jufri dan Sekretaris Jenderal Kementan Momon Rusmono mengatakan bahwa terobosan ini memiliki hasil pengujian eucalyptus terhadap Virus Influenza, Virus Beta dan Gamma Corona yang menunjukkan kemampuan membunuh virus sebesar 80-100 persen.

“Balitbantan membuat beberapa prototipe eucalyptus dengan nano teknologo dalam bentuk inhaler, roll in, salep, balsem, dan defuser. Kami akan terus kembangkan dengan target utamanya korban terpapar Covid-19,” kata Mentan dalam peluncuran di ruang utama Agriculture War Room (AWR) Jakarta, Jumat (8/5/2020).

Kepala Balitbangtan Fajry Jufri menjelaskan bahwa penelitian ini sebenarnya adalah hasil identifikasi melalui beberapa tanaman herbal dan jamu-jamuan seperti temulawak, jahe, jambu biji, dan minyak atsiri.

BACA : Diyakini Berkhasiat, Minyak Kayu Putih Jadi Obat Alternatif Covid-19 Kini Diburu Masyarakat

Setelah dilakukan uji efektivitas bahan aktif yang terkandung di dalamnya, langkah selanjutnya adalah membawa hasil penelitian ke laboratorium. Baru setelahnya inovasi ini bisa dikatakan sebagai produk kekebalan tubuh dan tahap tahan terhadap paparan virus.

“Kami sudah mencoba kepada yang terpapar COVID-19 dan hasilnya sangat baik. Namun untuk itu kita masih harus menunggu dari pihak terkait untuk dapat didistribusikan,” kata Fajry.

Lalu, benarkah obat berbahan eucalyptus sudah menjadi antivirus Covid-19? Berdasar penelusuran merdeka.com, obat berbahan eucalyptus belum bisa dipastikan mampu membunuh virus Corona. Seperti disampaikan dalam artikel Kompas.com berjudul “Eucalyptus Jadi Antivirus Corona, Benarkah Bisa Bunuh Virus Covid-19?” pada 9 Mei 2020, dijelaskan bahwa eucalyptus belum bisa menjadi antivirus corona.

BACA JUGA : Beda Pilek, Flu dan Terinfeksi Corona, Ini Penjelasan Wakil Direktur RSI Banjarmasin

Wakil Direktur Rumah Sakit Islam (RSI) Banjarmasin dr Meldy Muzada Elfa, Sp.PD mengatakan secara pribadi dirinya mengapresiasi penelitian obat berbahan eucalyptus yang diyakini bisa membunuh virus influenza, virus beta dan gamma, corona. Ini karena sifatnya adalah sebagai antisepsis di luar tubuh.

“Memang, hingga kini belum ada bukti ilmiah bahwa eucalyptus bisa dikonsumsi atau dijadikan obat minum untuk pengobatan virus Corona,” ucap Meldy Muzada Elfa kepada jejakrekam.com, Selasa (23/6/2020).

BACA JUGA : Setop Gunakan Rapid Test dalam Screening COVID-19

Dokter spesialis penyakit dalam RSUD Ulin Banjarmasin ini mengatakan jika obat berbahan eucalyptus itu bersifat antiseptik, tentu sudah cukup banyak bahan efektif lainnya yang telah dipakai di dunia medis seperti alkohol dan zat-zat kimia lainnya.

“Nah, mungkin saja, eucalyptus ini juga bisa dipakai namun hanya sebagai obat oles, bukan untuk obat minum,” ucap dokter muda yang juga Ketua Pemuda Muhammadiyah Kalsel ini.(jejakrekam)

Penulis Asyikin
Editor DidI G Sanusi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.