Pasien Meningkat, Ruang Isolasi dan Karantina Digunakan

0

DARI data terakhir sebaran Covid-19 Kabupaten Balangan, sebanyak 31 orang sudah dirawat di beberapa tempat karantina dan ruang isolasi.

BALANGAN sendiri sudah memiliki tempat karantina yakni di SKB Balangan Kecamatan Paringin dan di ruangan wilayah Disnakertran Balangan di Kecamatan Batumandi serta ruangan isolasi di RSUD Balangan.

Bahkan, dari 31 yang dinyatakan positif terdapat satu keluarga terdiri ayah ibu dan anak terpaksa dirawat diruang isolasi RSUD Balangan.

BACA : Ruang Isolasi Covid-19 Di Balangan Bulan Depan Selesai Dibangun

Hal ini dibenarkan oleh Direktur RSUD Balangan, dr Ferry saat dikonfirmasi, Rabu, (17/6/2020) yang menyatakan, ada delapan pasien yang dirawat diruang isolasi RSUD Balangan .

“Iya ada delapan orang kita rawat di ruang isolasi dan 3 orang diruangan Rose RSUD Balangan, dan sampai saat kondisi mereka masih stabil dengan pemantauan petugas medis kita,” ujarnya.

Disampaikannya, sembilan orang yang dirawat ini berasal dari beberapa wilayah hasil dari rapid melalui tracking kontak dan dari latar belakang pekerjaan termasuk petugas medis RSUD yang dinyatakan positif.

BACA JUGA:  Antisipasi Covid-19, Ansharuddin Himbau Santri Di Ponpes Jalankan Protokol Kesehatan

Dari isolasi ini, akan dilakukan pemantauan kondisi dan pemulihan pasien dan kalau ditemukan kondisi memburuk akan dirujuk ke rumah sakit rujukan Covid-19.

Pada kesempatan terpisah, Kepala Kesehatan Kabupaten Balangan, Erwan Mega menambahkan selain sembilan orang Positif Covid-19 yang dirawat di RSUD Balangan ada 14 orang yang dirawat di Karantina di SKB Balangan.

“Dari jumlah tersebut ada beberapa orang yang akan kita rujuk ke tempat karantina di Ambulung Banjarbaru,” imbuh Erwan saat confrensi pers.

Terkait data positif, ia mengakui  adanya kemungkinan penambahan pasien postif, hal ini dinilai dari banyaknya sample swab yang dikirim untuk diuji.

Dari data meningkatnya kasus positif ini, dirinya terus berharap masyarakat lebih patuh terhadap prosedur pencegahan Covid 19 guna mempercepat berakhirnya pandemi covid 19.(jejakrekam)

Penulis Gian
Editor Fahriza

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.