Mundur dari Bursa Balon Wakil Walikota Banjarmasin, Ahmad Firdaus ‘Tinggalkan’ Anang Bidik

0

USAI putra dari mantan Gubernur Kalimantan Selatan periode 2005-2015, HM Aditya Mufti Ariffin mundur dari busa bakal calon (bacalon) Walikota Banjarbaru , Senin (15/6/2020) kemarin.

LANGKAH serupa juga ditiru Ahmad Firdaus. Bakal calon Wakil Walikota Banjarmasin pendamping Anang ‘Bidik’ Misransyah yang maju lewat jalur independen menyatakan secara resmi mundur dari ajang perebutan kursi nomor dua di ibukota Kalsel.

Ahmad Firdaus yang merupakan pasangan dari Anang Misran atau yang kerab disapa Anang Bidik memutuskan tak lagi melanjutkan pertarungan Banjarmasin 1 dan 2 itu di tengah tahapan pilkada yang saat ini masih tertunda.

Padahal tahapan verifikasi faktual pasangan calon perseorangan bakal kembali dilanjutkan pada 24 Juni mendatang. Kendati demikian, Daus-sapaan akrabnya menyatakan keputusan tersebut sudah menjadi pilihannya.

BACA : Cabut Dukung Denny Indrayana, Barisan RIB-GM Arahkan Suara ke Duet Anang-Daus

Hal itu, beber Daus, apabila dirinya mengundurkan diri pada saat sudah penetapan calon, maka akan ada konsekuensi sanksi yang akan diterimanya.

“Alhamdulillah, surat pengunduran diri saya sudah diterima. Surat pengunduran diri saya dari proses penyerahan dukungan jalur perseorangan,” ucap Daus kepada awak media di Banjarmasin, Selasa (16/6/2020).

Daus yang merupakan pengusaha ini mengakui bahwa pengunduran dirinya sebagai salah satu peserta di bursa Pilwali Banjarmasin 2020 merupakan keinginannya sendiri. Ia menegaskan tak ada pihak yang memaksa dirinya untuk mundur dari bursa bakal calon.

BACA JUGA : Diverifikasi KPU, Ada 15 Pasangan Petarung Independen Bakal Berlaga di 7 Pilkada Kalsel

Daus juga menegaskan langkah yang sudah diambilnya saat ini merupakan restu dari orang tuanya sendiri. “Waktu saya mencalonkan diri dulu atas izin orang tua. Dan saya mengundurkan diri juga atas restu orangtua,” ujarnya.

Lantas apakah alasan Daus untuk mundur lewat jalur independen karena sudah ada tawaran politik dari partai? Daus menyebut enggan memikirkan hal tersebut. Menurut dia, hingga saat ini belum ada tawaran dari partai politik. Ia berharap langkah ini merupakan yang terbaik bagi dirinya.

Meski telah memilih mundur, Daus menyatakan masih tetap menjalin komunikasi dan hubungan baik dengan rekannya Anang Misran.

“Kita tidak tahu lagi ke depan. Semoga ini bisa menjadi berkah saja,” harapnya.

Dengan mundurnya Ahmad Firdaus, praktis saat ini pasangan Anang Misran menjadi kosong. Selain Anang Misran-Ahmad Firdaus, ada Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Banjarmasin Khairul Saleh bersama Habib Muhammad Ali juga masuk dalam bursa Pilwali Banjarmasin lewat jalur independen.

BACA JUGA : Pilgub Kalsel Kemungkinan Besar tanpa Calon Independen

Sekadar menyegarkan pikiran, Anang Misran-Ahmad Firdaus merupakan bacalon Walikota-Wakil Walikota Banjarmasin 2020 jalur independen.

Keduanya sempat membuat gebrakan dengan terjun langsung ke masyarakat. Bahkan, eks relawan Haji Denny yang kini mengubah nama menjadi Relawan Independen Banua menyatakan sikap untuk mendukung penuh Anang-Daus di Pilwali 2020 mendatang.(jejakrekam)

Penulis M Syaiful Riki
Editor Didi G Sanusi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.