Pandemi Covid-19, DPRD Banjar Tetap Rencanakan Kunker ke Luar Daerah

0

SETELAH melalui rapat Banmus, DPRD Kabupaten Banjar telah menyetujui rencana kunjungan kerja (kunker) ke sejumlah daerah. Kunker yang dijadwalkan para wakil rakyat ini menarik perhatian, sebab sebagian daerah tujuan zona merah dan epicentrum pandemi Covid-19.

KETUA DPRD Banjar Muhammad Rofiqi mengatakan semuanya sudah sesuai mekanisme, yakni melalui rapat Banmus. Anggota yang akan berangkat Kunker ada yang melakukan rapid test mandiri guna melengkapi persyaratan.

Politis Partai Gerindra ini mengakui ia tidak ikut dalam kunker atau studi banding DPRD Banjar ke luar daerah. Selain itu, ia tidak mengetahui alasan pemilihan daerah tujuan Kunker. “Saya sendiri tidak ikut kunjungan kerja keluar daerah ini,” ucap Rofiqi.

Wakil Ketua DPRD Banjar Rizani Anshari membenarkan hasil Banmus yang menyetujui Kunker keluar daerah pada Juli mendatang. Tetapi, hal itu bisa dilaksanakan dan juga bisa tidak, tergantung kondisinya.

Ketika ditanya alasan pemilihan daerah tujuan munker yang diantaranya ke Pulau Jawa yang menjadi epicentrum Covid-19? Politisi Partai Nasdem ini mengatakan, anggota DPRD tetap melaksanakan protokol kesehatan pada saat kunker.

“Kawan-kawan tetap mengikuti protokol kesehatan, agenda keberangkatan Juli itu rencana. Apabila tidak memungkinkan bisa terjadi perubahan jadwal, karena Banmus harus mengagendakan kegiatan dewan di Juli,” tegasnya.

Ketika ditanya apakah daerah kunjungan kerja di bersedia menerima kunker anggota DPRD Banjar yang masuk di zona merah pandemi Covid-19, ia menyatakan, hal tersebut tentu sudah dilakukan dan diatur melalui Sekretariat DPRD. “Untuk daerah yang dituju tentu sudah dikoordinasikan oleh Sekretariat DPRD Banjar dan Pemkab Banjar dan begitu oleh daerah yang dituju,” pungkas Rizani.(jejakrekam)

Penulis Syahminan
Editor Andi Oktaviani

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.